RATNA DWI LESTARI, 141311133023 (2017) KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA KERANG DARAH (Anadara granosa) DI MUARA SUNGAI KETINGAN , SIDOARJO – JAWA TIMUR. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ASBTRAK) PK.BP.156.17 . Les.k - ABSTRAK.pdf Download (105kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) PK.BP.156.17 . Les.k - SEC.pdf Restricted to Registered users only until 12 October 2020. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka simpulan dari penelitian ini adalah : 1) Kandungan timbal tertinggi pada air terdapat pada stasiun kelima yaitu sebesar 0,026ppm dan terendah pada air terdapat pada stasiun pertama yaitu sebesar 0,002ppm. Konsentrasi timbal tertinggi pada sedimen terdapat pada stasiun kelima yaitu sebesar 0,418ppm dan terendah pada sedimen terdapat pada stasiun pertama yaitu sebesar 0,287ppm. Sedangkan kandungan timbal tertinggi pada kerang darah terdapat pada stasiun kedua yaitu sebesar 0,201ppm dan terendah pada kerang darah terdapat pada stasiun keempat yaitu sebesar 0,174ppm. 2) Akumulasi logam berat timbal pada kerang darah menyebabkan terjadinya hyperplasia dan nekrosis atau kematian jaringan pada insang kerang darah. 6.2 Saran 1) Harus dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan logam berat timbal di daerah yang berpotensi sebagai sumber masuknya timbal (Pb) ke dalam Muara Sungai Ketingan Sidoarjo. 2) Selain itu perlu dilakukan penelitian mengenai penyerapan logam berat pada Kerang Darah (Anadara granosa) dengan jenis kerang-kerangan lain dan ukuran berbeda. 3) Perlu adanya penyuluhan dan pengawasan dari pemerintah dan instansi-instansi terkait kepada kalangan industri penghasil limbah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun untuk mengelola limbah secara terpadu agar aman bagi lingkungan sekitar.

Actions (login required)

View Item