KONSENTRASI BUNUH MINIMAL EKSTRAK BIJI PEPAYA (Carica papaya Linn. var. Bangkok) TERHADAP Streptococcus viridans

EFATA DEWI NURMALITASARI, 021311133061 (2016) KONSENTRASI BUNUH MINIMAL EKSTRAK BIJI PEPAYA (Carica papaya Linn. var. Bangkok) TERHADAP Streptococcus viridans. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (abstrak)
KG. 140-17 Nur k abstrak.pdf

Download (60kB) | Preview
[img] Text (fulltext)
KG. 140-17 Nur k fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (903kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar belakang: Streptococcus viridans adalah bakteri yang paling banyak ditemukan pada infeksi saluran akar. Tindakan irigasi merupakan salah satu kunci sukses perawatan saluran akar. Bahan irigasi saluran akar yang banyak digunakan adalah sodium hipoklorit (NaOCl). Bahan tersebut mempunyai pH basa yang bersifat toksik pada jaringan sekitar dan sifat antibakteri yang rendah. Sodium hipoklorit juga mempunyai tegangan permukaan tinggi sehingga tidak dapat membersihkan smear layer dengan baik. Biji pepaya mempunyai kandungan alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan enzim papain. Bahan aktif dalam biji pepaya ersebut bersifat antibakteri sehingga diharapkan dapat membunuh bakteri Streptococcus viridans. Tujuan: Mengetahui konsentrasi bunuh minimal (KBM) ekstrak biji pepaya terhadap bakteri Streptococcus viridans. Metode: Penelitian ini adalah eksperimental laboratoris. Biji pepaya diekstraksi dengan etanol 96% dengan metode maserasi dan diencerkan menjadi beberapa konsentrasi (100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,12%, 3,12%, 1,56%, dan 0,78%). Nilai KBM diketahui dengan menghitung jumlah koloni bakteri pada media nutrient agar secara manual dengan satuan Colony Forming Unit/ml (CFU/ml). Data dianalisis secara statistik dengan uji One way ANOVA dan Tukey HSD. Hasil: Pada ekstrak biji pepaya 1,56% mulai ditemukan hambatan pertumbuhan bakteri Streptococcus viridans, sedangkan pada ekstrak biji pepaya 3,12% sudah tidak ditemukan pertumbuhan bakteri Streptococcus viridans. Hasil uji One way ANOVA didapatkan perbedaan yang signifikan pertumbuhan bakteri Streptococcus viridans pada kelompok sampel setelah pemberian ekstrak biji pepaya. Simpulan: Konsentrasi bunuh minimal ekstrak biji pepaya (Carica papaya Linn. var. Bangkok) terhadap bakteri Streptococcus viridans adalah sebesar 3,12%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK KG. 140-17 Nur k
Uncontrolled Keywords: KBM, biji pepaya, Streptococcus viridans, bahan irigasi
Subjects: R Medicine > RK Dentistry > RK1-715 Dentistry
Divisions: 02. Fakultas Kedokteran Gigi
Creators:
CreatorsNIM
EFATA DEWI NURMALITASARI, 021311133061UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorPriyawan Rachmadi, drg., Ph.dUNSPECIFIED
Thesis advisorIntan Nirwana, Dr., drg., M.KesUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 23 Oct 2017 15:49
Last Modified: 23 Oct 2017 15:49
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/64476
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item