PERBANDINGAN TABLET SAMBILOTO (AS 201-01) DENGAN DIHYDROARTEMISININ-PIPERAQUINE TERHADAP EKSPRESI TOLL LIKE RECEPTOR – 4 (Penelitian in vivo pada plasenta mencit BALB/c bunting yang diinfeksi Plasmodium berghei

Yustinasari, dr (2017) PERBANDINGAN TABLET SAMBILOTO (AS 201-01) DENGAN DIHYDROARTEMISININ-PIPERAQUINE TERHADAP EKSPRESI TOLL LIKE RECEPTOR – 4 (Penelitian in vivo pada plasenta mencit BALB/c bunting yang diinfeksi Plasmodium berghei. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (abstrak)
abstrak.pdf

Download (228kB) | Preview
[img] Text (full text)
PENELITIAN YUSTINA - PERBANDINGAN TABLET SAMBILOTO.pdf
Restricted to Registered users only until 25 October 2020.

Download (2MB)

Abstract

Sambiloto telah digunakan sebagai obat alternatif untuk terapi malaria di Indonesia, secara tradisional. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa sambiloto tablet memiliki efek antimalaria. Efek antimalaria dan pengaruh sambiloto pada kehamilan belum diketahui. Salah satu reseptor yang berperan dalam infeksi malaria plasenta adalah Toll suka Receptor - 4 (TLR -4), yang merupakan reseptor di permukaan membran sel sinsitiotrophoblast yang dapat mengenali dan mengikat protein dari parasit Plasmodium dan merangsang transduksi sinyal produksi sitokin inflamasi. Tujuan: Untuk mengevaluasi efek dari sambiloto tablet (tablet AS 201-01) dari Toll plasenta suka Receptor - 4 (TLR - 4) ekspresi tikus hamil yang terinfeksi oleh Plasmodium berghei. Metode: Dua puluh empat tikus Balb / c bunting sehat, dibagi 4 kelompok (n = 6). Kelompok 1 merupakan kelompok normal (tidak terinfeksi) dan kelompok 2-4 terinfeksi oleh P.berghei 1x106 pada hari 9 kebuntingan. Group2 (kelompok yang tidak diobati) diberikan oleh CMC-Na dua kali sehari selama 4 hari. Kelompok 3 diberi oleh sambiloto tablet (AS 201-01), mengandung 35mg andographolide / KgBB, dua kali sehari selama 4 hari. Kelompok 4 diberikan tablet DHP sebesar 1,25 mg dihydroartemisinin dan 9,98 mg piperaquine fosfat / KgBB, sekali sehari selama 3 hari. Semua tikus dibedah pada hari ke-15 kehamilan. Pengamatan parasitemia dilakukan dengan membuat apusan darah tipis setiap hari selama 5 hari. Ekspresi TLR - 4 diukur dengan prosedur imunohistokimia dan dianalisis dengan metode remmedele. Hasil: Rerata ekspresi TLR – 4 plasenta kelompok normal 1.233, tablet sambiloto (AS 201-01) kelompok adalah 1.733, yang tidak diobati (plasebo) kelompok adalah 4.300 dan kelompok DHP tablet adalah 2.733. Ekspresi TLR - 4 pada plasenta kelompok tablet sambiloto (AS 201-01) berbeda secara signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo dan kelompok tablet DHP, dengan P <0,05.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS.OBG 12/17 Yus p
Uncontrolled Keywords: Tablet sambiloto (AS 201-01), Toll Like Receptor - 4, P. berghei
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran
Creators:
CreatorsNIM
Yustinasari, drUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBudi Prasetyo, Dr. , dr., SpOG(K)*UNSPECIFIED
Depositing User: Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id
Date Deposited: 24 Oct 2017 17:21
Last Modified: 24 Oct 2017 17:21
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/64691
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item