Inggar Narasinta, dr (2017) EFEK SEGERA APLIKASI KINESIO TAPING TERHADAP FUNGSI PROPRIOSEPSI SENDI PADA PASIEN OSTEOARTRITIS LUTUT. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (157kB) | Preview
	Text (full text) Karya Akhir. Inggar Narasinta, dr.pdf Restricted to Registered users only until 2 November 2020. Download (2MB)

Abstract

Osteoartritis (OA) adalah bentuk artritis tersering dan merupakan penyakit degenerasi sendi yang dapat mengakibatkan disabilitas kronik. Proses patologis pada OA menyebabkan perubahan struktur di area sendi dan sekitarnya. Kerusakan pada struktur artikular akan menimbulkan gangguan mekanik dan menurunkan sensasi sendi. Mekanoreseptor merupakan organ sensoris dalam sistem neuromuskular yang menerima informasi propriosepsi. Propriosepsi memiliki peran penting dalam stabilitas sendi melalui sistem sensorimotor. Penurunan propriosepsi akan menyebabkan penurunan kemampuan fungsional pada pasien OA. Kinesio taping (KT) adalah salah satu modalitas terapi dalam cidera muskuloskeletal. Kinesio taping dapat mengurangi nyeri dan inflamasi, memfasilitasi aktivitas otot dan menstimulasi mekanoreseptor. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai efek KT terhadap propriosepsi pada pasien OA lutut. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pre-post study. Subyek penelitian 8 orang pasien dengan OA lutut, usia 50-70 tahun, dan memenuhi kriteria inklusi. Semua partisipan diukur fungsi propriosepsi sebelum dan 30 menit setelah aplikasi KT. Joint position sense (JPS) dan time to detect passive movement (TTDPM), dengan alat Cybex Isokinetik Dinamometer, dipakai untuk mengukur fungsi propriosepsi. Teknik KT menggunakan superior dan inferior Y dengan regangan 25%. Hasil: Semua nilai JPS dan TTDPM sebelum dan 30 menit setelah aplikasi KT, baik pada sisi sehat maupun sisi sakit menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan (p>0,05).

Actions (login required)

View Item