Anggia Astuti, 131514153021 (2017) PENGARUH STIMULI AUDITORI MURROTAL AL-QUR’AN DAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP KENYAMANAN, KECEMASAN DAN β -ENDORPHIN KLIEN PASKA BEDAH ORTHOPEDI. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (73kB) | Preview
	Text (full text) TESIS LENGKAP OK.pdf Restricted to Registered users only until 2 November 2020. Download (1MB)

Abstract

Respon fisiologis klien yang menjalani operasi orthopedi dapat berupa nyeri, sedangkan respon psikologisnya dapat berupa kecemasan dimana keduanya merupakan gangguan kenyamanan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh stimuli auditori murottal Al-Qur’an, teknik relaksasi nafas dalam dan kombinasi stimuli auditori murottal Al-Qur’an dan teknik relaksasi nafas dalam terhadap kenyamanan, kecemasan dan β-endorphin klien paska bedah orthopedi.Metode: Penelitian ini menggunakan desain quasy experiment dengan pendekatan pre test - post test control group design.Keempat kelompok dilakukan pengukuran terhadap kenyamanan, kecemasan sebelum dan sesudah perlakuan, untuk kadar β –endorphin dilakukan post test only.Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode consecutive sampling sebanyak 28 responden yang memenuhi kriteria inklusi dibagi menjadi empat kelompok (stimuli auditori murottal AL-Qur’an, teknik relaksasi nafas dalam, kombinasi stimuli auditori murottal Al-Qur’an dan teknik relaksasi nafas dalam dan kelompok kontrol) dengan teknik matching. Uji statistik menggunakan independent t-test dan uji hipotesa menggunakan MANOVA.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kenyamanan dan penurunan kecemasan pada kelompok perlakuan dengan p value 0,000<0,05. Sedangkan β endorphin menunjukkan p value 0,330. Diskusi : Kombinasi stimuli auditori murottal ALQur’an dan teknik relaksasi nafas dalam secara simultan memberikan pengaruh yang paling efektiv terhadap kenyamanan, kecemasan dan β endorphin pada klien paska bedah orthopedi. Kombinasi stimuli auditori murottal Al-Qur’an dan teknik relaksasi nafas dalam seharusnya diterapkan sebagai intervensi yang tepat untuk memberikan kenyamanan, menurunkan kecemasan dan meningkatkan β endorphin pada klien paska bedah orthopedi

Actions (login required)

View Item