PEREMPUAN POLITISI MINANGKABAU DALAM DUNIA POLITIK : STUDI TENTANG ALASAN PEREMPUAN MEMAKNAI POLITIK DI PADANG

Lidya Victorya Pandiangan, 071311333065 (2017) PEREMPUAN POLITISI MINANGKABAU DALAM DUNIA POLITIK : STUDI TENTANG ALASAN PEREMPUAN MEMAKNAI POLITIK DI PADANG. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
Fis P 71-17 Vic p Abstrak.pdf

Download (161kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
Fis P 71-17 Vic p Sec.pdf
Restricted to Registered users only until 18 December 2020.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini merupakan studi yang membahas Perempuan Politisi Minangkabau dalam Dunia Politik : Studi Tentang Alasan Perempuan Memaknai Politik di Padang. Layaknya fenomena dalam politik Indonesia yang tengah berkembang saat ini adalah mengenai keterwakilan kaum perempuan dalam dunia politik terutama di bidang legislatif. Dalam penelitian ini, peneliti mengeksplorasi bagaimana perempuan politisi di Padang khususnya di DPRD Provinsi Sumatera Barat dan DPRD Kota Padang memaknai politik ketika mereka hidup dan berada di tengah-tengah budaya matrilineal. Karena ketika kita berbicara mengenai Padang, yang paling utama diingat adalah suku Minangkabau yang sangat menghormati posisi kaum perempuan. Meskipun menganut budaya matrilineal, namun kenyataannya perempuan-perempuan di Padang masih belum dapat mengisi kursi legislatif secara maksimal. Pada gilirannya, peneliti menemukan alasan pemaknaan politik bagi perempuan legislator di Padang sehingga memotivasi mereka untuk mencalonkan diri sebagai legislatif, dan kontribusi budaya matrilineal bagi perempuan politisi ketika mereka mencalonkan diri sebagai legislatif. Metode yang digunakan dalam Skripsi ini adalah Kualitatif-deskriptif, yang mana penelitian ini menjelaskan data empiris yang ditemukan dilapangan sehingga mendapatkan gambaran mengenai fenomena yang diteliti. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara mendalam (indepth interview). Teori yang digunakan untuk menganalisis fenomena adalah teori Feminisme Post Strukturalis. Temuan data yang didapat dari lapangan yakni pertama, para politisi perempuan memaknai politik sangat identik dengan kekuasaan, dimana sebagai seorang perempuan harus berani untuk meraih sebuah kekuasaan, karena kekuasaan ditangan perempuan itu justru lebih bagus dari pada kekuasaan ditangan laki-laki. Kedua, pemaknaan dan pemahaman mereka yaitu sebagai seorang politisi perempuan terhadap politik justru lebih besar dipengrauhi oleh pengalamannya dalam organisasi sosial/politik, profesi atau pengalaman kerja. Ketiga, perempuan meskipun diakui berada di wilayah publik, tetap saja peranperan domestik itu dilekatkan pada mereka. Keempat, adanya pengaruh budaya matrilineal yang sangat besar bagi politisi perempuan, dimana budaya matrilineal memberikan keuntungan bagi politisi perempuan ketika mencalonkan diri sebagai legislatif dengan memanfaatkan posisi perempuan-perempuan Minang yang dekat dengan stakeholder adat. Budaya Matrilineal bukanlah budaya yang menghambat perempuan utk menjadi politisi justru lewat Budaya Matrilineal perempuan termotivasi untuk menjadi politisi..

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK2 Fis.P.71/17 Vic p
Uncontrolled Keywords: Makna Politik, Politisi Perempuan, Budaya Matrilineal
Subjects: H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1501-2460.7 Other societies. By classes > HS2301-2460.7 Political and "patriotic" societies
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik
Creators:
CreatorsNIM
Lidya Victorya Pandiangan, 071311333065UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorLidya Victorya Pandiangan, 071311333065UNSPECIFIED
Depositing User: Mr Binkol2 2
Date Deposited: 29 Jan 2018 21:04
Last Modified: 29 Jan 2018 21:04
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/68201
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item