Resna Hermawati, NIM011519079302 (2018) PERBANDINGAN FORMULA BARU DAN 10 FORMULA DENGAN RET-HE SEBAGAI DISKRIMINATOR PADA PENDERITA ANEMIA HIPOKROMIK MIKROSITIK DI RSUD Dr. R. SOEDJONO SELONG NUSA TENGGARA BARAT. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (Abstrak)
PPDS. PK. 05 - 18 Her p Abstrak.pdf Download (116kB) | Preview |
|
Text (fulltext)
PPDS. PK. 05 - 18 Her p.pdf Restricted to Registered users only until 28 March 2021. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Talasemia dan anemia defisiensi besi adalah dua keadaan yang paling sering dengan gambaran anemia hipokromik mikrositik. Membedakan antara jenis anemia sangat penting untuk diagnosis dan pengobatan yang efektif Metode dan Materi Penelitian dilakukan di Ruang Anak dan Ruang Interna 1 dan 2 RSUD Dr. R. Soedjono Selong, Nusa Tenggara Barat pada Bulan Oktober-Desember 2017. Pemeriksaan yang dilakukan pada tahap 1 terhadap 68 Darah EDTA adalah pemeriksaan CBC dan HDT, sedangkan serumnya diperiksakan kadar besi, kadar feritin, TIBC. Pemeriksaan pada tahap 2 hanya terhadap 28 darah EDTA yaitu dilakukan pemeriksaan Ret-He dan elektroforesis hemoglobin. Sensitivitas diagnostik, spesifisitas diagnostik tiap formula dan Ret-He dianalisis menggunakan tabel 2 x 2 dengan confidence interval (CI) 95%. Nilai cut off tiap formula ditentukan dengan kurva receiver operating characterized (ROC). Nilai diagnostik Formula baru dan 10 formula dan Ret-He dibandingkan dengan kriteria untuk anemia defisiensi besi dari WHO sebagai baku emas. Perbandingan formula baru dan 10 formula dengan Ret-He sebagai diskriminator pada penderita anemia hipokromik mikrositik diuji dengan chi square. Hasil Sensitivitas dan spesifisitas diagnostik Formula Rahnaya Selong 1 83% dan 80%, Formula Rahnaya Selong 2 90% dan 63 %,Formula Rahnaya Selong 3 79% dan 100%,Formula Rahnaya Selong 4 85% dan 75%,Formula Mentzer 75 % dan 85 %,Formula Srivastava 60 dan 87 %, Formula Shin dan Lai 77 % dan 100 %, Formula Indeks RDW 100 % dan 82%, Formula Green dan King 100 % dan 82 %, Formula Kerman 1 70 % dan 89 %, Formula Kerman 2 75 % dan 85 %, Formula Ehsani 71% dan 86% serta Formula Sirdah 100% dan 80%. Sensitivitas diagnostik Ret-He adalah 100 %, sedangkan spesifisitas diagnostiknya 67 %. Kesesuaian ditunjukkan seluruh formula terhadap Ret-He Simpulan Diketahuinya nilai diagnostik serta kesesuaian dari formula baru dan 10 formula dengan Ret-He sebagai diskriminator pada penderita anemia hipokromik mikrositik dapat digunakan sebagai panduan dalam pemilihan metode dan formula terbaik.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK PPDS. PK. 05 - 18 Her p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Formula, Ret-He, Anemia Hipokromik Mikrositik, Anemia Defisiensi Besi, Talasemia | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RB Pathology > RB37-56.5 Clinical pathology. Laboratory technique | |||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Patologi Klinik | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | |||||||||
Date Deposited: | 27 Mar 2018 16:57 | |||||||||
Last Modified: | 27 Mar 2018 16:57 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/71324 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |