PROFIL MIKROORGANISME DAN UJI KEPEKAAN ANTIMIKROBA DARI SPESIMEN URIN KATETER INDWELLING PADA PASIEN RAWAT INAP RSUD DR. SOETOMO SURABAYA

LUSIYA NINGSIH S., NIM011418226305 (2018) PROFIL MIKROORGANISME DAN UJI KEPEKAAN ANTIMIKROBA DARI SPESIMEN URIN KATETER INDWELLING PADA PASIEN RAWAT INAP RSUD DR. SOETOMO SURABAYA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
TMBK. 01-18 Lus p Abstrak.pdf

Download (103kB) | Preview
[img] Text (Fulltext)
TMBK. 01-18 Lus p.pdf
Restricted to Registered users only until 2 April 2021.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tujuan : Mengetahui profil mikroorganisme dan uji sensitivitas antimikroba in vitro dari spesimen urin kateter indwelling pada pasien rawat inap RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode : Studi ini merupakan studi deskriptif observasional. Spesimen urin kateter indwelling dari pasien rawat inap dengan suspek infeksi saluran kemih yang terpasang kateter urin lebih dari dua hari di RSUD Dr. Soetomo dikirimkan ke Instalasi Mikrobiologi Klinik RSUD Dr. Soetomo untuk dilakukan identifikasi mikroorganisme dan uji sensitivitas antimikroba dengan metode semi otomatis. Data yang dihasilkan kemudian dianalisis statistik menggunakan SPSS 17.0 Hasil : Seratus delapan puluh lima spesimen urin kateter indwelling dilakukan kultur dan uji sensitivitas. Pertumbuhan mikroorganisme didapatkan pada 142 spesimen (76.7%). Mikroorganisme yang tumbuh dan diisolasi dari spesimen kateter urin indwelling didominasi oleh kelompok bakteri Gram negatif (96/139, 69%), bakteri Gram positif (20/139, 14%), dan jamur (23/139, 21 %). Mikroorganisme tersering yang diisolasi dari spesimen urin kateter indwelling adalah Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa, Acinetobacter baumannii, Enterococcus sp., Staphylococcus aureus, Candida albicans dan Candida parapsilosis. Pada kelompok bakteri Gram negatif antibiotik seperti amikacin, gentamycin, piperacillin tazobactam, cefoperazonesulbactam, fosfomycin, nitrofurantoin dan kelompok karbapenem masih memiliki sensitivitas yang baik. Sementara untuk kuman Gram positifn antibiotik seperti ampicillin-sulbactam, fosfomycin, nitrofurantoin, meropenem, vancomycin, dan linezolid. Kesimpulan : Bakteri famili Enterobacteriaceae merupakan mikroorganisme yang tersering diisolasi dari spesimen urin kateter indwelling. Sensitivitas terhadap beberapa antibiotik yang sering digunakan sebagai terapi empirik pada infeksi saluran kemih seperti cefalosporin, fluoroquinolon dan cotrimoxazol ternyata memiliki sensitivitas yang rendah untuk kuman yang diisolasi dari urin kateter indwelling. Pemilihan terapi empirik untuk infeksi saluran kemih terkait kateter sebaiknya mempertimbangkan pola kuman rumah sakit setempat.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK TMBK. 01-18 Lus p
Uncontrolled Keywords: MIKROORGANISME, UJI KEPEKAAN, ANTIMIKROBA, SPESIMEN URIN KATETER INDWELLING
Subjects: Q Science > QR Microbiology > QR1-502 Microbiology
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Mikrobiologi Klinik
Creators:
CreatorsNIM
LUSIYA NINGSIH S., NIM011418226305NIM011418226305
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorKuntaman, Prof. Dr., dr., MS., Sp.MK (K)UNSPECIFIED
Thesis advisorTarmono, Dr., dr., SpU (K)UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 01 Apr 2018 22:53
Last Modified: 01 Apr 2018 22:53
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/71479
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item