PENGGUNAAN KOMBINASI MEDAN MAGNET PERMANEN DAN LISTRIK SEARAH TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH, KREATININ, DAN PROFIL PROTEIN GINJAL MENCIT DIABETIK

Zahrotun Nisak, 081414153006 (2018) PENGGUNAAN KOMBINASI MEDAN MAGNET PERMANEN DAN LISTRIK SEARAH TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH, KREATININ, DAN PROFIL PROTEIN GINJAL MENCIT DIABETIK. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
TB. 07-18 Nis p Abstrak.pdf

Download (173kB) | Preview
[img] Text (Fulltext)
TB. 07-18 Nis p.pdf
Restricted to Registered users only until 25 June 2021.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh medan listrik dan magnet pada darah terhadap perbaikan kadar glukosa darah, kadar kreatinin dan profil protein ginjal mencit (Mus musculus) diabetik. Penelitian ini menggunakan 40 ekor mencit jantan dewasa strain BALB/c, umur 3-4 minggu, berat badan 25-35 g. Hewan coba mencit dibagi dalam 2 kelompok besar yaitu kelompok diabetik dan kelompok normal. Kelompok diabetik dibagi menjadi 4 subkelompok yaitu kelompok kontrol diabetik (DM0L0), kelompok perlakuan medan listrik off (DM1L0), kelompok perlakuan medan magnet off (DM0L1) dan kelompok perlakuan medan listrik dan medan magnet on (DM1L1). Kelompok normal dibagi menjadi 4 subkelompok yaitu kelompok kontrol normal (NM0L0), kelompok perlakuan medan listrik off (NM1L0), kelompok perlakuan medan magnet Off (NM1L0) dan kelompok perlakuan medan listrik dan magnet On (NM1L1). Kelompok perlakuan diberi induksi DM dan perlakuan dengan alat terapi. Induksi DM dilakukan dengan pemberian lard secara per oral, serta injeksi streptozotocin peritoneal. Perlakuan dilakukan dengan meletakkan mencit dalam alat terapi. Masing-masing kelompok diberi perlakuan dengan medan listrik searah dan medan magnet permanen sebesar 1,683 mT selama 1 jam dengan rentang waktu 30 hari. Kadar glukosa darah puasa diukur pada hari pertama perlakuan dan di akhir perlakuan. Hasil uji Kolmogorov-Smirnov (α=0,05) yang dilanjut dengan uji ANOVA (α=0,05) untuk parameter kadar glukosa darah puasa menunjukkan bahwa pemberian seluruh perlakuan medan magnet permanen dan listrik searah berpengaruh terhadap penurunan kadar glukosa darah puasa mencit diabetik. Untuk parameter kadar kreatinin, pemberian perlakuan medan magnet permanen saja maupun kombinasi medan magnet permanen dan listrik searah berpengaruh terhadap penurunan kadar kreatinin serum mencit diabetik, sedangkan pemberian perlakuan medan listrik searah saja tidak berpengaruh terhadap penurunan kadar kreatinin serum mencit diabetik. Untuk parameter profil protein kinase c, pemberian perlakuan kombinasi medan magnet permanen dan listrik searah berpengaruh terhadap penurunan protein kinase c mencit diabetik sedangkan pemberian perlakuan medan magnet permanen saja maupun medan listrik searah saja tidak berpengaruh terhadap penurunan protein kinase c mencit. Dari keseluruhan perlakuan, permberian kombinasi medan magnet permanen dan listrik searah adalah perlakuan terbaik dalam memperbaiki kondisi diabetik berdasarkan tiga parameter yaitu kadar gula darah, kadar kreatinin, dan profil protein ginjal mencit.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKC KK TB. 07-18 Nis p
Uncontrolled Keywords: medan listrik, medan magnet, kadar glukosa darah puasa, kadar kreatinin, profil protein ginjal.
Subjects: Q Science > QC Physics > QC501-766 Electricity and magnetism
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi
Creators:
CreatorsNIM
Zahrotun Nisak, 081414153006UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Thesis advisorUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 24 Jun 2018 17:13
Last Modified: 24 Jun 2018 17:13
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/72646
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item