DINA ARITIASARI, 040510552 (2009) PENGARUH SELISIH TINGKAT SUKU BUNGA DEPOSITO, SELISIH TINGKAT INFLASI, INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) TERHADAP NILAI TUKAR RUPIAH/DOLLAR PASCA PENERAPAN SISTEM NILAI TUKAR MENGAMBANG BEBAS Periode 1999.I-2007.IV. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 19.pdf Download (569kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-aritiasari-13303-kkbkkc-p.pdf Restricted to Registered users only Download (971kB) | Request a copy

Abstract

Dalam sistem nilai tukar mengambang bebas pergerakan nilai tukar rupiah ditentukan oleh pasar dan cenderung mengalami fluktuasi. Banyak faktor yang mempengaruhi pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar baik dari faktor ekonomi maunpun faktor non-ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh selisih tingkat inflasi,selisih tingkat suku bunga deposito, dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tehadap nilai tukar rupiah/dollar dalam jangka pendek dan jangka panjang dan untuk menjelaskan dampak shock dari variabel-variabel tersebut terhadap nilai tukar rupiah terhadap dollar, serta melihat kontribusi dari variabelvariabel tersebut terhadap nilai tukar rupiah terhadap dollar. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dengan metode VECM (Vector Error Correction Model). Data yang digunakan adalah time series per kuartal dari tahun 1999 hingga 2007. Dari Hasil estimasi VECM menunjukan terdapat pengaruh variabel selisih tingkat suku bunga deposito, selisih tingkat inflasi, dan IHSG terhadap nilai tukar rupiah/dollar dalam jangka pendek dan jangka panjang. Hasil impulse responses menunjukkan bahwa shock dari variabel selisih tingkat inflasi terhadap nilai tukar rupiah merespon negative permanen,sedangkan selisih tingkat suku bunga deposito dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terhadap nilai tukar rupiah merespon positif permanen, sedangkan dari hasil variance decompotition diketahui bahwa variabel selisih tingkat inflasi memberikan kontribusi yang besar terhadap nilai tukar.

Actions (login required)

View Item