NADIA RIFQI CAHYANI, 081411731011 (2018) PENGARUH VARIASI KONSENTRASI EKSTRAK MANGGIS (GARCINIA MANGOSTANA) TERHADAP ACETOBACTER XYLINUM SEBAGAI BIOFILM SOLUSI ANTIKANKER PAYUDARA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (ABSTRACT) KKC KK ST.T.33-18 Cah p ABSTRAK.pdf Download (547kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) KKC KK ST.T.33-18 Cah p SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only until 3 September 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kanker payudara merupakan jenis kanker dengan masalah terbesar pada perempuan di Indonesia maupun di negara lain. Penelitian ini bertujuan sebagai salah satu cara untuk mengatasi kanker payudara yaitu dengan mensintesis biofilm selulosa bakteri Acetobacter xylinum dengan ekstrak kulit manggis yang dapat mengurangi viablitas sel kanker dan menghambat proliferasi sel kanker payudara. Digunakan konsentrasi pada ekstrak kulit manggis yaitu 2%, 4%, 6% dan 8% v/v untuk mengetahui khasiat dari ekstrak kulit manggis tersebut. Sampel dikarakterisasi melalui uji gugus fungsi FTIR, uji MTT Assay menggunakan sel kanker payudara T47D, uji swelling dan uji morfologi dengan menggunakan SEM. Hasil uji FTIR menunjukkan adanya interaksi antara gugus O-H dari selulosa bakteri dan gugus fungsi C=C dalam senyawa fenolik dari ekstrak kulit manggis. Hasil uji MTT Assay menggunakan sel kanker payudara T47D didapatkan hasil prosentase kematian sel sebesar 88,279% pada sampel selulosa bakteriekstrak kulit manggis 8% v/v. Berdasarkan hasil dari uji swelling prosentase yang didapatkan semakin menurun semakin tingginya konsentrasi dari ekstrak kulit manggis karena sifat hidrofobik dari ekstrak kulit manggis tersebut. Pada hasil uji morfologi dengan SEM terdapat pori dan serat pada sampel selulosa bakteri-ekstrak kulit manggis 8% v/v. Didapatkan juga ukuran ketebalan sampel biofilm selulosa bakteri sebesar 69,44μm, sedangkan ukuran ketebalan sampel biofilm selulosa bakteri-ekstrak kulit manggis 8% v/v adalah sebesar 189,6μm.

Actions (login required)

View Item