CYNTHIA WAHYU ASRIZAL, NIM011614153009 (2018) PENGARUH SENAM PERSADIA 1 TERHADAP GLUKOSA DARAH PUASA, GLUKOSA DARAH 2 JAM POSTPRANDIAL DAN THE HOMEOSTASIS MODEL ASSESSMENTOFINSULIN RESISTANCE (HOMA IR). Thesis thesis, Universitas Airlangga.

Preview	Text (Abstrak) TKD. 10-18 Asr p Abstrak.pdf Download (14kB) | Preview
	Text (Fulltext) TKD. 10-18 Asr p.pdf Restricted to Registered users only until 8 October 2021. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang: Latihan aerob intensitas sedang dikombinasi dengan latihan eksentrik secara berulang dapat meningkatkan sintesis dan translokasi GLUT 4 ke otot rangka dan ambilan glukosa yang diperantarai insulin,meningkatkan sintesis GLUT 1 sarkolemma dan ambilan glukosa basal serta memperbaiki resistensi insulin di otot rangka. Senam diabetes Persadia 1 adalah latihan aerobik intensitas sedang dengan dominasi gerakan eksentrik. Namun belum diketahui senam diabetes Persadia 1 secara serial dapat memperbaiki ambilan glukosa basal, toleransi glukosa dan HOMA IR Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah senam diabetes Persadia 1 secara serial dapat ambilan glukosa basal, toleransi glukosa dan HOMA IR. Metode: Delapan belas responden, perempuan, inactive atau minimally active dibagi menjadi 2 kelompok dengan senam diabetes Persadia 1 dan kelompok kontrol aktivitas tidak terstruktur. Senam Persadia dilakukan 3x seminggu selama 1 bulan dengan 2 minggu awal dilakukan conditioning. Pemeriksaan GDP, GD2PP, dan HOMA IR dilakukan sebelum dan 72 jam sesudah latihan terakhir pada kedua kelompok. Hasil: Senam Persadia 1 secara serial menurunkan kadar glukosa darah 2 jam post prandial dibandingkan aktivitas tidak terstruktur secara signifikan (p:0.004)namun tidak pada GDP dan HOMA IR. Kesimpulan: Senam Persadia 1 secara serial menurunkan kadar GD2PP dibandingkan aktivitas tidak terstruktur , namun tidak pada GDP dan HOMA IR.

Actions (login required)

View Item