NELSON, 091624753001 (2018) ANALISIS INTENSI KESIAPSIAGAAN TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS DALAM MENGHADAPI BENCANA KEKERINGAN DI 6 (ENAM) KECAMATAN KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN. Thesis thesis, Universitas Airlangga.
|
Text (Abstrak)
MMB. 05-18 Nel a Abstrak.pdf Download (60kB) | Preview |
|
Text (Fulltext)
MMB. 05-18 Nel a.pdf Restricted to Registered users only until 15 October 2021. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kejadian bencana kekeringan di Kabupaten Timor Tengah Selatan dalam kurun waktu 2013 – 2017 terus terjadi di 6 wilayah kecamatan. Kejadian bencana kekeringan ini diperkuat dengan status tanggap darurat yang dikeluarkan oleh Bupati Timor Tengah Selatan. Data surveillance Penyakit berpotensi wabah milik Kementerian Kesehatan (skdr.surveilans.org), menunjukkan peningkatan kasus diare akut saat status tanggap Darurat dikeluarkan. Produktivitas kerja yang tergambar dalam bentuk kesiapsiagaan tenaga kesehatan tersebut tentunya dipengaruhi banyak faktor. Pelayanan kesehatan pada saat bencana merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mencegah terjadinya kematian, kecacatan dan kejadian penyakit. Penjelasan ini, membuat peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai analisis intensi kesiapsiagaan tenaga kesehatan Puskesmas dalam menghadapi bencana kekeringan di 6 (enam) Kecamatan Kabupaten Timor Tengah Selatan. Penelitian ini menggunakan Teori Planned Behavior dengan variabel Sikap, Norma Subjektif dan Perceived Behavior Control (PBC). Total Populasi yakni semua tenaga kesehatan di 6 (enam) Kecamatan sebanyak 127 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner secara langsung. Data dianalisis secara univariat, Bivariat dan Multivariat secara Regresi Logistik. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka menghasilkan kesimpulan penelitian : 1. Sikap tidak berpengaruh terhadap intensi kesiapsiagaan tenaga kesehatan puskesmas dalam menghadapi bencana kekeringan; 2. Norma subjektif berpengaruh terhadap intensi kesiapsiagaan tenaga kesehatan puskesmas dalam menghadapi bencana kekeringan; 3. Perceived Behavioral Control (PBC) berpengaruh terhadap intensi kesiapsiagaan tenaga kesehatan puskesmas dalam menghadapi bencana kekeringan; 4. Probabilitas Individu terjadinya intensi kesiapsiagaan individu norma kuat (norma = 0) dan perceived behavioral control (PBC) kuat (kontrol = 0) adalah 0,699 dan probabilitas individu terjadinya kesiapsiagaan individu norma lemah (norma = 1) dan perceived behavioral control (PBC) lemah (kontrol = 1) adalah 0,118.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 MMB. 05-18 Nel a | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Kesiapsiagaan, Planned Behavior of Theory, Intensi, Petugas Kesehatan | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine | |||||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | |||||||||
Date Deposited: | 15 Oct 2018 10:27 | |||||||||
Last Modified: | 15 Oct 2018 10:27 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/74729 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |