HUBUNGAN ANTARA KADAR PRESEPSIN SERUM DENGAN DERAJAT KEPARAHAN SEPSIS BERDASAR SKOR SEQUENTIAL ORGAN FAILURE ASSESSMENT (SOFA) Penelitian Observasional Analitik Cross-Sectional di Instalasi Rawat Darurat Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUD Dr. Soetomo Surabaya

Muhammad Yusar, NIM011218026316 (2018) HUBUNGAN ANTARA KADAR PRESEPSIN SERUM DENGAN DERAJAT KEPARAHAN SEPSIS BERDASAR SKOR SEQUENTIAL ORGAN FAILURE ASSESSMENT (SOFA) Penelitian Observasional Analitik Cross-Sectional di Instalasi Rawat Darurat Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Fulltext)
PPDS.IPD. 15-18 Yus h.pdf
Restricted to Registered users only until 31 October 2021.

Download (2MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text (Abstrak)
PPDS.IPD. 15-18 Yus h Abstrak.pdf

Download (117kB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar belakang: Sepsis masih merupakan masalah utama di seluruh dunia tidak terkecuali di Indonesia. Banyak parameter yg telah diteliti dalam memprediksi prognosis dan keparahan sepsis. Presepsin serum yang merupakan bentuk produk proteolisis dari proses fagositosis mikrobial dipercaya memiliki nilai prognostik yang baik pada kasus sepsis. Beberapa studi sebelumnya menyimpulkan perbedaan pendapat antara hubungan presepsin dengan keparahan sepsis, sehingga perlu diteliti lebih lanjut apakah kadar presepsin serum memang berhubungan dengan derajat keparahan sepsis. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kadar presepsin serum dengan derajat keparahan sepsis berdasar skor SOFA pada pasien yang datang ke Instalasi Rawat Darurat Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode: Desain studi adalah analisis observasional cross sectional, diikuti 35 pasien sepsis yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Pasien dipilih secara konsekutif dan dihitung skor SOFA serta diperiksakan kadar presepsin serum pada saat awal diterima. Hasil: Tiga puluh lima subyek yang diikutsertakan dalam penelitian ini, terdiri dari 20 subyek laki-laki dan 15 subyek perempuan dengan rerata usia 60 tahun. Penyebab terbanyak pasien dirawat adalah infeksi jaringan lunak/ikat dengan faktor komorbid terbanyak adalah DM (60%). Sebesar 21 subyek meninggal dunia selama perawatan di rumah sakit. Kadar rerata presepsin serum pada penelitian ini sebesar 2.421 pg/mL. Nilai rerata skor SOFA pada penelitian ini adalah 7 poin. Terdapat hubungan positif yang signifikan antar kadar presepsin serum dengan skor SOFA (r = 0,402; p = 0,017). Kesimpulan: Didapatkan hubungan positif yang sedang antara kadar presepsin serum dengan skor SOFA yang menggambarkan derajat keparahan sepsis.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS.IPD. 15-18 Yus h
Uncontrolled Keywords: Sepsis, SOFA, Presepsin
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Penyakit Dalam
Creators:
CreatorsNIM
Muhammad Yusar, NIM011218026316NIM011218026316
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorUsman Hadi, Prof., dr., PhD., SpPD-KPTI, FINASIMUNSPECIFIED
Thesis advisorMuh. Vitanata A, dr., SpPD-KPTI, FINASIMUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 31 Oct 2018 13:50
Last Modified: 31 Oct 2018 13:50
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/75217
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item