PERANAN ACTIVITY BASED BUDGETING SEBAGAI ALAT PERENCANAAN BIAYA PRODUKSI PADA PT. COCA COLA BOTTLING INDONESIA

AISYAH NUR, 040113850 (2006) PERANAN ACTIVITY BASED BUDGETING SEBAGAI ALAT PERENCANAAN BIAYA PRODUKSI PADA PT. COCA COLA BOTTLING INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2006-nuraisyah-2975-a25106-k.pdf

Download (327kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
7676.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Proses globalisasi yang semakin meningkat, persaingan dan perubahan lingkungan yang semakin dinamis menjadikan customer menempati posisi mengendalikan bisnis sehingga menuntut perusahaan untuk dapat menyesuaikan diri. Oleh karena itu banyak perusahaan yang mengubah prinsip-prinsip manajemen yang diterapkan dari yang berbasis fungsi (functional based) ke berbasis aktivitas (activity based), hal tersebut juga secara otomatis mengubah cara penyusunan anggaran dari functional based budgeting ke activity based budgeting. Activity based budgeting (ABB) merupakan suatu jenis anggaran yang menggunakan beberapa rumus biaya untuk masing-masing aktivitas yang terjadi berdasarkan penggerak biaya yang dikonsumsinya. Penyusunan anggaran berdasar aktivitas (ABB) memiliki potensi yang lebih akurat daripada anggaran tradisional karena ABB berfokus pada ukuran output untuk tiap aktivitas sehingga perilaku biaya dapat dipahami secara lebih rinci. ABB memisahkan semua biaya ke dalam cost pool yang homogen berdasarkan cost driver yang diperoleh dari perhitungan ABC. Dengan penerapan perhitungan ABC maka perhitungan biaya produk akan semakin akurat karena ABC membebankan biaya-biaya berdasarkan aktivitas¬aktivitas yang diserap oleh setiap produk bukan hanya berdasarkan jumlah unit yang diproduksi. Dalam penelitian ini penulis membahas bagaimana peranan ABB pada penyusunan rencana biaya produksi pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Dan hasil pembahasan didapatkan bahwa penyusunan anggaran berdasar activity based dibandingkan dengan anggaran berdasar functional based menyebabkan terjadinya selisih biaya produksi yang menguntungkan sebesar Rp.152.454.355. Hal ini terjadi karena aktivitas-aktivitas pada proses produksi yang menjadi penyebab timbulnya biaya dapat diidentifikasi dengan baik. Dengan demikian perusahaan dapat mereduksi biaya melalui eliminasi aktivitas atau pengurangan aktivitas yang tidak bernilai tambah dan memperbaiki efisiensi aktivitas yang diperlukan sehingga memudahkan perusahaan dalam melakukan perencanaan dan pengendalian biaya produksi serta memudahkan dalam hal pengevalunsiannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 A 251 /06 Nur p
Uncontrolled Keywords: BUDGET IN BUSINESS
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.28 Strategic planning
H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ2005-2216 Income and expenditure. Budget
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Creators:
CreatorsNIM
AISYAH NUR, 040113850UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorNoorlailie S., Dr., S.E., MBA., AkUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Duwi Prebriyuwati
Date Deposited: 23 Nov 2006 12:00
Last Modified: 06 Jul 2017 23:14
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/7676
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item