EFEK PEMBERIAN PULSED LOW LEVEL LASER THERAPY (Ga-As 905nm) TERHADAP OSTEOBLAS DAN OSTEOKLAS PADA FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS

Mufidha Zulfia, NIM011328166301 (2018) EFEK PEMBERIAN PULSED LOW LEVEL LASER THERAPY (Ga-As 905nm) TERHADAP OSTEOBLAS DAN OSTEOKLAS PADA FRAKTUR TIBIA RATTUS NORVEGICUS. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Abstrak)
PPDS.IFR. 22-18 Zul e Abstrak.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Fulltext)
PPDS.IFR. 22-18 Zul e.pdf
Restricted to Registered users only until 7 January 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Penanganan terhadap penyembuhan fraktur berkembang dalam beberapa dekade terakhir, salah satunya penggunaan modalitas low level laser therapy (LLLT). Proses penyembuhan fraktur meliputi serangkaian proses seluler yang kompleks diantaranya pembentukan sel tulang dan resorpsi jaringan tulang. Laser memiliki efek biostimulasi terhadap penyembuhan jaringan, merupakan pertimbangan pemberian laser untuk akselerasi proses penyembuhan fraktur. Belum didapatkan konsensus terhadap besaran intensitas yang diaplikasikan pada jaringan tulang. Efek laser pada perbaikan seluler hewan coba masih kontradiktif. Tujuan: Mengetahui efek pemberian terapi pulsed low level laser 905nm dengan dua intensitas yang berbeda terhadap perbedaan jumlah osteoblas dan osteoklas pada fraktur tibia Rattus norvegicus Metode: Sejumlah 30 Rattus norvegicus strain Wistar berjenis kelamin jantan berumur 5 bulan, berat badan 200-300 g terbagi dalam 3 kelompok (kontrol, Pulsed LLLT intensitas 2 J/cm2, Pulsed LLLT intensitas 10 J/cm2). Frakturisasi dilakukan pada tulang tibia kanan 1/3 tengah, diberikan gips, 24 jam kemudian mulai diberikan stimulasi pulsed LLLT GaAs panjang gelombang 905 nm (frekuensi 30.000 Hz, power 70.5 mW, dua hari sekali, transcutaneous pada dua sisi anterior dan posterior fraktur ) selama 4 minggu. Dua puluh empat jam paska perlakuan terakhir, dilakukan terminasi dan dibuat preparat histopatologi dari jaringan kalus dengan metode pewarnaan Hematoxylin Eosin dan dilakukan penghitungan jumlah osteoblas dan osteoklas. Hasil: Terdapat perbedaan yang bermakna (p<0,05) pada rerata jumlah osteoblas antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan intensitas 10 J/cm2. Terdapat perbedaan yang bermakna (p<0,05) pada jumlah osteoklas antara kelompok kontrol dengan kedua kelompok perlakuan intensitas 2 J/cm2 dan 10 J/ cm2. Tidak didapatkan perbedaan yang bermakna (p>0,05) pada rerata osteoblas antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan intensitas 2 J/cm2 Kesimpulan: Pulsed LLLT intensitas 10J/cm2 memberikan efek peningkatan jumlah osteoblas dan osteoklas pada proses penyembuhan fraktur tibia Rattus norvegicus. Tidak terdapat efek peningkatan jumlah osteoblas namun terdapat peningkatan jumlah osteoklas dengan terapi Pulsed LLLT intensitas 2 J/cm2 setelah perlakuan 4 minggu pada proses penyembuhan fraktur tibia Rattus norvegicus.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKA KK PPDS.IFR. 22-18 Zul e
Uncontrolled Keywords: low level laser, fraktur, osteoblas, osteoklas, Rattus norvegicus
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology > RM930-931 Rehabilitation therapy
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Fisik & Rehab
Creators:
CreatorsNIM
Mufidha Zulfia, NIM011328166301NIM011328166301
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMeisy Andriana, Dr. dr., Sp.KFR-KUNSPECIFIED
Thesis advisorI Putu Alit Pawana, dr., Sp.KFR-KUNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 07 Jan 2019 01:20
Last Modified: 07 Jan 2019 01:20
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/77688
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item