PERBANDINGAN DOUBLING TIME BAKTERI GRAM POSITIF (Staphylococcus aureus) DAN BAKTERI GRAM NEGATIF (Escherichia coli) YANG DITUMBUHKAN PADA MEDIUM YANG SAMA

Neisya Intan Cahyaningtyas Agung Putri, NIM011511133015 (2018) PERBANDINGAN DOUBLING TIME BAKTERI GRAM POSITIF (Staphylococcus aureus) DAN BAKTERI GRAM NEGATIF (Escherichia coli) YANG DITUMBUHKAN PADA MEDIUM YANG SAMA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (274kB)
[img] Text (Fulltext)
FK PD 130 18.pdf
Restricted to Registered users only until 9 January 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Indonesia memiliki keanekaragaman mikroorganisme yang melimpah salah satunya adalah bakteri Gram positif dan negatif. Keanekaragaman ini meyebabkan banyaknya kasus infeksi yang terjadi di Indonesia, hal ini memungkinkan kita mengalami infeksi di dua tempat yang berbeda dengan dua jenis bakteri yang berbeda pula. Kondisi ini dapat menyebabkan bakteremia, tanpa mengetahui jenis bakteri manakah yang merupakan penyebab utama bakteremia, sedangkan tatalaksana untuk pengobatan dari kedua bakteri ini sangat berbeda. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui doubling time bakteri Gram positif dan negatif ketika kedua jenis bakteri ini dibiakkan dalam suatu kultur yang sama. Sekaligus mengetahui jenis bakteri yang akan dituntaskan terlebih dahulu ketika ditemukan dua jenis bakteri yang berbeda berada pada suatu lesi yang sama. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional yang dilakukan di GDC RS Dr. Soetomo dari bulan Agustus 2018- November 2018, dengan menggunakan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli sebagai sample penelitian. Kultur murni dari kedua jenis bakteri tersebut ditanam ke dalam nutrient broth sehingga membentuk suspensi bakteri dengan kekeruhan sebesar Mac. Farland 0,5 yang kemudian kedua suspensi bakteri kemudian dicampurkan dan dihomogenkan lalu diinkubasi ke dalam inkubator dengan suhu 35˚. Setiap 1 jam sekali selama 24 jam kultur bakteri diambil kemudian didilusikan lalu ditanam pada media nutrient agar plate secara kuantitatif dengan menggunakan teknik dropplet. Setelah itu dihitung pertumbuhan koloninya berdasarkan colony forming unit per ml (CFU/ml) terhadap waktu, lalu dihitung doubling timenya. Hasil penghitungan dibandingkan antara kelompok Staphylococcus aureus dan kelompok Escherichia coli. Data dianalisis menggunakan uji t-2 sampel bebas untuk data yang berdistribusi normal untuk mendapatkan hasil signifikansi. Berdasarkan hasil analisis uji t-2 sampel bebas didapatkan adanya perbedaan Doubling time yang signifikan antara kelompok Staphylococcus aureus dan Escherichia coli (p=0,000), dimana bakteri Staphylococcus aureus, (24,35 ± 2,23 menit), memiliki doubling time yang lebih lambat 1,32 kali dibandingkan dengan bakteri Escherichia coli, (18,37 ± 0,50 menit). Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa pada bakteremia dengan dua jenis bakteri (Gram negatif dan positif), maka bakteri Gram negatif merupakan bakteri yang lebih banyak pada bakteremia, yang perlu diobati terlebih dahulu

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK FK. PD. 130/18 Put p
Uncontrolled Keywords: E. Coli, S. Aureus, doubling time
Subjects: R Medicine > R Medicine (General) > R735-854 Medical education. Medical schools. Research
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran
Creators:
CreatorsNIM
Neisya Intan Cahyaningtyas Agung Putri, NIM011511133015NIM011511133015
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorEddy Bagus Wasito, Prof. Dr. H. , dr., MS., Sp.MK(K)UNSPECIFIED
Thesis advisorRamadhani R. B., dr., M.KesUNSPECIFIED
Depositing User: Dewi Puspita
Date Deposited: 09 Jan 2019 09:15
Last Modified: 15 Jan 2019 08:04
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/78097
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item