YUSUF KURNIAWAN, 041211233093 (2018) PERANCANGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA GREEN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORECARD DAN ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (STUDI PADA PT PETROKIMIA GRESIK). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (17kB)
	Text (FULLTEXT) B 365-18 Kur p.pdf Restricted to Registered users only until 14 January 2022. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap isu-isu lingkungan hidup menimbulkan tekanan bagi perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang industri untuk menerapkan praktik-praktik pengelolaan operasi dan rantai pasokan yang ramah lingkungan, atau yang saat ini juga dikenal dengan istilah green supply chain management. PT Petrokimia Gresik merupakan salah satu perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang industri, perdagangan, dan jasa di bidang perpupukan, agrokimia, dan agroindustri. Saat ini, PT Petrokimia Gresik telah dikenal sebagai salah satu produsen pupuk dan produk kimia terbesar di Indonesia. Sebagai produsen produk-produk kimia berskala nasional, dampak lingkungan dari kegiatan operasi dan rantai pasokan PT Petrokimia Gresik berpotensi menyebabkan pencemaran dan atau kerusakan lingkungan hidup. Oleh karena itu, sangat penting bagi PT Petrokimia Gresik untuk mampu mengelola kegiatan operasi dan rantai pasokannya agar ramah lingkungan. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk mengelola kegiatan operasi dan rantai pasokan dengan baik adalah melalui penerapan sistem pengukuran kinerja yang efektif. Balanced scorecard digunakan dalam perancangan sistem pengukuran kinerja green supply chain management PT Petrokimia Gresik karena kemampuannya dalam merepresentasikan kinerja organisasi secara menyeluruh, serta dalam menjelaskan hubungan sebab-akibat antar sasaran-sasaran kinerja organisasi. Sistem pengukuran kinerja yang dirancang juga dilengkapi dengan bobot kepentingan bagi masing-masing ukuran kinerja yang ditentukan dengan analytic hierarchy process. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, dengan data yang dikumpulkan melalui wawancara, studi dokumentasi, serta observasi langsung. Data-data primer dikumpulkan melalui wawancara dengan karyawan-karyawan perusahaan di tingkat kepala bagian dan manajer. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rancangan sistem pengukuran kinerja green supply chain management PT Petrokimia Gresik tersusun dari 10 sasaran kinerja, yang diukur dengan 16 metrik. Berdasarkan hasil pembobotan dengan analytic hierarchy process, financial perspective memiliki bobot kepentingan tertinggi dengan nilai 0,383; diikuti oleh internal business process perspective dengan nilai 0,302; customer perspective dengan nilai 0,188; dan learning and growth perspective dengan nilai 0,128.

Actions (login required)

View Item