PERSEPSI REMAJA SMA DI KOTA SURABAYA TERHADAP TAYANGAN VIDEO TENTANG BAHAYA NARKOBA (Aplikasi Model Extended Parallel Process)

FARAH FAUZIA, 101411131084 (2018) PERSEPSI REMAJA SMA DI KOTA SURABAYA TERHADAP TAYANGAN VIDEO TENTANG BAHAYA NARKOBA (Aplikasi Model Extended Parallel Process). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (ABSTRACT)
KKC KK FKM 01 - 19 Fau p-Abstrak.pdf

Download (25kB)
[img] Text (FULLTEXT)
KKC KK FKM 01 - 19 Fau p.pdf
Restricted to Registered users only until 19 January 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penyalahgunaan narkoba masih menjadi permasalahan baik di tingkat global maupun nasional. Di kota Surabaya sendiri berdasarkan data dari BNN ditemukan kasus terbanyak berusia dibawah 15 tahun diikuti dengan usia 16 hingga 19 tahun. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah lebih banyak lagi remaja yang menyalahgunakan narkoba dapat melalui edukasi menggunakan tayangan video agar lebih mudah dipahami oleh remaja. Salah satu taktik yang seringkali digunakan adalah dengan menampilkan suatu kesan menyeramkan yang dapat mengancam sasaran. Model EPPM dapat digunakan untuk mengidentifikasi efektivitas dari pesan persuasif dengan menggunakan pendekatan rasa takut. Penelitian dilakukan di Kota Surabaya dengan menggunakan metode deskriptif pendekatan kualitatif. Instrumen dalam penelitian ini adalah pedoman wawancara dengan informan sejumlah 10 orang. Variabel dalam penelitian ini adalah karakteristik informan, persepsi terhadap komponen pesan video bahaya narkoba,rasa kerentanan, rasa keparahan, keyakinan diri, keyakinan respon, dan rasa takut yang dirasakan informan terhadap tayangan video tentang bahaya narkoba. Persepsi informan terhadap komponen pesan pada video bahaya narkoba cukup bervariatif. Pada variabel kerentanan terdapat 7 orang yang menyadari bahwa dirinya rentan pada ancaman penyalahgunaan narkoba. Pada variabel keparahan, semua informan setuju bahwa penyalahgunaan narkoba menimbulkan dampak yang serius. Pada variabel keyakinan diri, hampir semua informan yakin bahwa dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba di masa yang akan datang. Kemudian pada variabel keyakinan respon, seluruh informan telah mengetahui upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk mencegah diri dari penyalahgunaan narkoba, namun tidak semua merasa bahwa upaya tersebut mudah untuk dilakukan. Dan pada variabel rasa takut, hampir semua informan menyatakan bahwa timbul rasa takut setelah menyaksikan video, dan semua informan menerima dan menyetujui segala isi pesan yang disampaikan oleh video benar adanya. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah hampir semua informan termasuk dalam kelompok proses kontrol bahaya, dimana mereka cenderung memiliki sikap positif terhadap tayangan video bahaya narkoba yang disampaikan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 01/ 19 Fau p
Uncontrolled Keywords: drug abuse, adolescence, media, video
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ503-1064 The family. Marriage. Home > HQ793-799.2 Youth. Adolescents. Teenagers
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV5800-5840 Drug habits. Drug abuse
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Program Studi Gizi
Creators:
CreatorsNIM
FARAH FAUZIA, 101411131084UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorIra Nurmala, S.KM., M.PH., Ph.D.UNSPECIFIED
Depositing User: Mrs. Djuwarnik Djuwey
Date Deposited: 19 Jan 2019 03:28
Last Modified: 19 Jan 2019 03:28
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/79186
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item