YUSY IRTANTI, 040510173 (2011) PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP WORK TO FAMILY CONFLICT DAN FAMILY TO WORK CONFLICT PADA KARYAWAN PT. PJB UPHT GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2011-irtantiyus-19970-b6611-k.pdf Download (336kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-irtantiyus-16740-b6611-p.pdf Restricted to Registered users only Download (753kB) | Request a copy

Abstract

Iklim organisasi adalah lingkungan manusia dimana para karyawan organisasi melakukan pekerjaan mereka. Dukungan organisasi dalam menciptakan iklim organisasi yang kondusif diharapkan dapat mempengaruhi work to family conflict dan family to work conflict. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap work to family conflict, dan mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap family to work conflict pada karyawan PT. PJB UPHT Gresik. Jumlah karyawan PT. PJB UPHT Gresik bagian mesin dan listrik sebesar 48 orang, seluruh jumlah karyawan tersebut dijadikan sampel dalam penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, sedangkan teknik analisis untuk menguji hipotesis menggunakan Manova. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan iklim organisasi terhadap work to family conflict dengan nilai Fhitung sebesar 13,571 dan tingkat signifikansi 0,000 dan adanya pengaruh yang signifikan iklim organisasi terhadap family to work conflict dengan nilai Fhitung sebesar 23,388 dan tingkat signifikansi 0,000. Besarnya koefisien determinasi berganda (R2) work to family conflict yang disebabkan oleh adanya iklim organisasi adalah 0,211. Hal ini berarti secara bersama-sama 21,1% perubahan variabel work to family conflict disebabkan oleh iklim organisasi yang terdiri dari faktor struktur, standar-standar, tanggung jawab, penghargaan, dukungan, dan komitmen. Sedangkan besarnya koefisien determinasi berganda (R2) work to family conflict yang disebabkan oleh adanya iklim organisasi adalah 0,323. Hal ini berarti secara bersama-sama 32,3% perubahan variabel family to work conflict disebabkan oleh iklim organisasi yang terdiri dari faktor struktur, standar-standar, tanggung jawab, penghargaan, dukungan, dan komitmen.

Actions (login required)

View Item