BELAJAR MANDIRI MENGGUNAKAN WEBINAR UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PUSTAKAWAN DI INDONESIA

Harumiaty, Nurma (2016) BELAJAR MANDIRI MENGGUNAKAN WEBINAR UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PUSTAKAWAN DI INDONESIA. In: PROSIDING PERANAN JEJARING PERPUSTAKAAN DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PUSTAKAWAN. FPPTI Jawa Timur, Surabaya, pp. 299-311. ISBN 978-602-1438-2-6

[img] Text (Artikel Jurnal)
BELAJAR MANDIRI MENGGUNAKAN WEBINAR.pdf

Download (325kB)

Abstract

Teknologi webinar telah lama hadir tetapi masih kurang pemanfaatannya oleh pustakawan di Indonesia. Tujuan penulisan ini bertujuan untuk menerangkan arti pentingnya pendidikan berkelanjutan (continuing education) melalui belajar mandiri (self learning) menggunakan webinar untuk meningkatkan kompetensi pustakawan di Indonesia.Metode penulisan bersifat deskriptif menggambarkan fenomena pendidikan non formal melalui belajar secara mandiri menggunakan webinar khusus untuk pustakawan. Berbagai subyek materi webinar dapat diikuti oleh pustakawan termasuk isu-isu terkini tentang perpustakaan, kepustakawanan, literasi informasi maupun berbagai materi non kepustakawanan. Seminar dan webinar mempunyai banyak persamaan yaitu terdapat jadwal, proses pendaftaran, presentasi tertulis dan lisan, sesi tanya jawab. Perbedaannya semua proses webinar dilakukan secara online (virtual) tanpa batasan geografis atau negara. Seperti halnya seminar, peserta webinar terdiri dari moderator, pembicara, peserta yang dapat mengikuti dalam jumlah besar. Beberapa komponen kompetensi akan meningkat apabila pustakawan menggunakan webinar antara lain: skill manajemen informasi, skill interpesonal, skill teknologi informasi dan skill manajemen. Dalam setiap komponen terdapat rincian aktivitas yang terkait. Manfaat mengikuti webinar untuk pustakawan diantaranya menjadikan pustakawan menjadi aktif belajar, menambah pengetahuan atau wawasan mengenai isu-isu terkini mengenai kepustakawanan dan peluang berjejaring. Keunggulan mengikuti webinar ini tidak memerlukan biaya mahal bahkan gratis, sharing informasi secara cepat, terkadang mendapatkan sertifikat dan tidak perlu hadir secara fisik. Kendala untuk mengikuti webinar bagi pustakawan di Indonesia antara lain: koneksi internet harus stabil, kendala Bahasa Inggris, waktu yang berbeda, kesulitan teknis, keterbatasan bahasa tubuh, tidak ada sertifikat. Webinar hadir sebagai salah satu jawaban untuk meningkatkan kompetensi pustakawan di Indonesia. Pustakawan harus mampu belajar secara mandiri dengan harapan untuk memperbaharui pengetahuan dan keterampilannya sehingga selalu update informasi-informasi terbaru baik tentang perpustakaan, kepustakawanan maupun ilmu-ilmu yang lain

Item Type: Book Section
Uncontrolled Keywords: Kompetensi Pustakawan, Kepustakawanan, Webinar
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z719 Libraries (General)
Divisions: PROSIDING
Creators:
CreatorsNIM
Harumiaty, Nurmaharumiaty@staf.unair.ac.id
Depositing User: Nurma Harumiaty
Date Deposited: 16 Apr 2019 08:41
Last Modified: 16 Apr 2019 08:41
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/81871
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item