ANALISIS DEFECT MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA FRAYA.ID DAN USULAN PERBAIKANNYA

ANNISA NUR IZZATI, 041611223063 (2019) ANALISIS DEFECT MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA FRAYA.ID DAN USULAN PERBAIKANNYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (Abstrak)
Abstrak KKB KK 2 B.26 19 Izz a.pdf

Download (327kB)
[img] Text (Fulltext)
Fulltext KKB KK 2 B.26 19 Izz a.pdf
Restricted to Registered users only until 25 April 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada UMKM Fraya.id yang memproduksi hijab. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi defect melalui pengendalian kualitas dan untuk mengetahui tingkat kecacatan yang terjadi dengan menggunakan metode Six Sigma. Dalam mengidentifikasi faktor penyebab defect menggunakan beberapa tool yaitu DMAIC (Define, measure, Analyze, Improve, Control). Terdapat 4 kelompok CTQ pada masing-masing model hijab yaitu jahitan tidak rapi atau tidak lurus, salah ukuran, noda, dan kain sobek. Dari keempat CTQ tersebut bahwa cacat terbanyak terjadi pada jenis hijab segiempat printing adalah jahitan tidak rapi dengan persentase kecacatannya 48.96%, pada jenis hijab pashmina adalah cacat jahitan tidak rapi atau tidak lurus dengan persentasi kecacatannya 62.5%, dan pada hijab segiempat polos adalah jenis cacat jahitan tidak rapi atau tidak lurus dengan persentase kecacatannya 57.45%. DPMO kecacatan atribut jenis hijab segiempat printing sebesar 12.605 dan berada pada tingkat 3,74 sigma, yang berarti perusahaan masih menghasilkan 12.605 produk cacat dari satu juta kemungkinan, sedangkan untuk DPMO jenis hijab pashmina sebesar 8.782 dan berada pada tingkat 3,87 sigma, yang berarti perusahaan masih menghasilkan 8.782 produk cacat dari satu juta kemungkinan terakhir DPMO jenis hijab segiempat polos sebesar 11.692 dan berada pada tingkat 3,77, yang berarti perusahaan masih menghasilkan 11.692 produk cacat dari satu juta kemungkinan. Pada pengukuran stabilitas proses masih belum stabil, akan tetapi masih dalam keaadaan terkendali. Adapun faktor yang menyebabkan terjadinya cacat adalah faktor manusia, faktor mesin, faktor lingkungan, faktor bahan baku dan metode kerja. Usulan rencana perbaikan yaitu dengan melakukan pengawasan ketat terhadap karyawan, selalu melakukan pengecekan mesin sebelum melakukan produksi, dan juga selalu melakukan perawatan terhadap mesin secara berkala, dan menggunakan jarum jahit berdasarkan jenis kain bahan baku yang akan dijahit.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK 2 B 26 19 Izz a
Uncontrolled Keywords: Defect, Six Sigma, DMAIC
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Creators:
CreatorsNIM
ANNISA NUR IZZATI, 041611223063UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDHERMAWANTO, Drs.,M.Sc.,MBAUNSPECIFIED
Depositing User: Mr Mudjiono Mudj
Date Deposited: 25 Apr 2019 06:22
Last Modified: 25 Apr 2019 06:22
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/81996
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item