LANDOWERO, ANGELA PRIMA OCTAVIANI (2009) SIMULASI HYPOTHETICAL METODE KAIZEN COSTING DALAM PENINGKATAN EFISIENSI BIAYA PRODUKSI PADA PG. REJO AGUNG BARU DI MADIUN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview

Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-landoweroa-8850-a47_08-min.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Fenomena harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada saat ini mengalami peningkatan atau kenaikan harga yang sangat signifikan. Hal ini berdampak pada kalangan industri dalam menjalankan aktivitas bisnisnya karena BBM merupakan komponen utama dalam biaya langsung produksi. Dalam menghadapi keadaan tersebut, perusahaan harus berusaha melakukan efisiensi semaksimal mungkin untuk mencapai profit semaksimal mungkin agar dapat bertahan dalam persaingan industri. Terobosan yang dapat dilaksanakan perusahaan dalam mengatasi keadaan tersebut adalah menerapkan teknik manajemen yakni kaizen costing. Tujuan utama pelaksanaan kaizen costing adalah perbaikan berkesinambungan untuk mencapai tujuan perusahaan dengan biaya yang rendah. Perbaikan berkesinambungan ini dapat dilakukan dengan melakukan penghematan¬penghematan kecil secara terus menerus. Proses ini dapat terlaksana dengan baik apabila disertai dengan partisipasi karyawan dalam pelaksanaan proses produksi. Dalam pelaksanaan kaizen costing untuk mencapai penghematan¬penghematan, perusahaan jugs harus melaksanakan analisa aktivitas yang bertujuan untuk mengetahui aktivitas mana yang bernilai tambah maupun tidak. Hal ini dimaksudkan agar perusahaan mengetahui aktivitas mana yang harus dieliminasi untuk mengurangi biaya produksi sehingga tujuan perbaikan berkesinambungan terlaksana dengan baik tanpa mengurangi kualitas produk yang diinginkan oleh konsumen. Sebelum teknik kaizen costing maupun analisa aktivitas dilaksanakan, perusahaan hares memastikan bahwa biaya produksi yang tedadi menunjukan jumlah yang akurat. Obyek penelitian ini adalah PG. Rejo Agung Baru di Madiun dimana produk utamanya adalah gula dan tetes. Penelitian ini difokuskan pada produk Gula GKP I. Perhitungan biaya produksi yang diterapkan oleh perusahaan adalah sistem perhitungna biaya produksi yang dikembangkan sendiri oleh perusahaan. Setelah dilakukan penelitian terhadap kaizen costing pada PG. Rejo Agung Baru, terdapat pengurangan biaya produksi sebesar Rp 3,839,272,569 atau 4 % dari biaya produksi sebelum kaizen costing. Pengurangan tersebut diperoleh dari penghapusan aktivitas yang tidak bernilai yang merupakan hasil dari proses analisa aktivitas. Prosentase pengurangan belum mencapai kaizen cost target yang telah ditetapkan yakni 7 %. Hal ini menunjukan pelaksanaan kaizen costing dapat diperbaiki lagi dengan mempertimbangkan juga proses analisa aktivitas dan keterlibatan semua karyawan untuk memberikan kemampuan dan pengetahuannya dalam meningkatkan proses produksi sehingga tercapailah efisiensi biaya produksi.

Actions (login required)

View Item