Umroh, 058310554 (2013) Studi Kinetika Eliminasi Salisilat Pada Pemberian Asetosal Dosis Tunggal Secara Oral 250 mg Dan 750 mg Dengan Data Urin. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-umroh-23540-7.ringk-.pdf Download (75kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FF.234-88.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penentuan kinetika eliminasi salisilat pada pemberian Asetosal dosis tunggal 250 rag dan 750 mg dengan menggunakan data urin dari empat subyek pria sehat, berumur 20-30 tahun dengan berat badan 45- 65 kg. Pada percobaan ini dilakukan rancangan "Cross Over Design" dimana masing-masing subyek mendapatkan dua kali perlakuan dengan pemberian Asetosal dosis tunggal 250 mg dan 750 mg dengan selang waktu perlakuan satu minggu. Pengamoilan sampel dilakukan selama 36-48 jam setelah pemberian obat. Penentuan kadar salisilat dalam sampel urin dilakukan dengan metode Levy. Sampel urin dipanaskan pada suhu 100°C selama 17 jam dalam HC1 pskat. Selanjutnya sampel diekstraksi dengan kemudian aiekstraksi kembali dengan pereaksi warna ?e(N0^)^. Analisa kadar dilakukan dengan Spektrofotometer pada panjang gelombang maksimum 530 nm. Analisa parameter farmakokinetik eliminasi K dan tj dilakukan dengan model kompartemen satu terbuka. Dari hasil penelitian, harga tetapan laju eliminasi dan waktu paruh biologi salisilat pada pemberian Aseto. sal dosis tunggal 250 mg dan 750 m* menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna pada p = 0,05*

Actions (login required)

View Item