PERHITUNGAN KETEBALAN PERISAI BEKAS BUNKER LINAC UNTUK TEKNIK IMRT DI RSUD DR. SOETOMO SURABAYA

RESI ROSYANA, 081511333024 (2019) PERHITUNGAN KETEBALAN PERISAI BEKAS BUNKER LINAC UNTUK TEKNIK IMRT DI RSUD DR. SOETOMO SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (ABSTRAK)
6 Abstrak.pdf

Download (123kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
9 Daftar Isi.pdf

Download (123kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
18 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (123kB)
[img] Text (FULLTEXT)
MPF.48-19 Ros p.pdf
Restricted to Registered users only until 9 October 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Telah dilakukan analisis perhitungan ketebalan perisai primer dan sekunder bunker Linac di Instalasi Radioterapi RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung penambahan ketebalan yang diperlukan agar tidak ada dosis yang melebihi batas ambang yang dipersyaratkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 4 tahun 2013 pasal 23. Metode perhitungan penelitian ini mengacu pada Safety Report Series 47 tahun 2006 dengan rencana material yang digunakan adalah lead. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan didapatkan penambahan ketebalan pada perisai primer B sebesar 1 cm dengan material timah. Penambahan ketebalan lead pada perisai sekunder pesawat Linac dengan energi maksimum 10 MV untuk teknik IMRT dalah (5,6 cm pada perisai sekunder A, 5,4 cm pada perisai sekunder B, 0,3 cm pada perisai sekunder C) untuk Linac 1 dan (4,4 cm pada perisai sekunder A, 4,1 cm pada perisai sekunder B, 0,3 cm pada perisai sekunder C) untuk Linac 2, Linac 3 dan Linac 4. Sehingga diperoleh estimasi dosis pada perisai primer maupun sekunder pesawat Linac dengan energi maksimum 10 MV kurang dari 1 mSv sesuai dengan dosis yang dipersyaratkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 4 tahun 2013 pasal 23. Berdasarkan hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknik IMRT mengakibatkan beban kerja yang semakin besar sehingga perlu adanya penambahan ketebalan pada perisai primer maupun sekunder bekas bunker Linac agar tidak ada dosis yang melebihi batas ambang yang dipersyaratkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK MPF.48/19
Uncontrolled Keywords: Linac Bunker, Primary Shield, Secondary Shield, Shielding
Subjects: Q Science > QC Physics > QC170-197 Atomic physics Constitution and properties of matter Including molecular physics, relativity, quantum theory, and solid state physics
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika
Creators:
CreatorsNIM
RESI ROSYANA, 081511333024UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSUHARININGSIH, NIDN:0027065203UNSPECIFIED
Thesis advisorBambang Haris, NIDN: -UNSPECIFIED
Depositing User: Guruh Haris Raputra, S.Sos., M.M. '-
Date Deposited: 09 Oct 2019 06:17
Last Modified: 09 Oct 2019 06:17
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/88625
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item