ANALISIS PELAKSANAAN SURVEILANS PENYAKIT TIDAK MENULAR UNTUK MEMANTAU FAKTOR RISIKO DAN KASUS HIPERTENSI DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2018

DEWI LESTARI, 101511133037 (2019) ANALISIS PELAKSANAAN SURVEILANS PENYAKIT TIDAK MENULAR UNTUK MEMANTAU FAKTOR RISIKO DAN KASUS HIPERTENSI DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2018. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
FKM.245-19 Les a abstrak.pdf

Download (23kB)
[img] Text
FKM.245-19 Les a daftar isi.pdf

Download (56kB)
[img] Text
FKM.245-19 Les a daftar pustaka.pdf

Download (59kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FKM.245-19 Les a.pdf
Restricted to Registered users only until 28 October 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) masih menjadi masalah di Indonesia bahkan di Dunia. Penyebab utama kematian akibat PTM adalah penyakit kardiovaskular. Faktor risiko utama yang menyebabkan penyakit kardiovaskular adalah hipertensi. Di Kabupaten Jombang penyakit hipertensi menempati urutan kedua dari 10 penyakit terbanyak pada tahun 2017. Salah satu upaya penanggulangan penyakit hipertensi yaitu dengan pemantauan faktor risiko dan kasus hipertensi melalui penguatan sistem surveilans PTM. Namun kelengkapan laporan SPM hipertensi di Kabupaten Jombang masih rendah. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis pelaksanaan surveilans PTM untuk memantau faktor risiko dan kasus hipertensi di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang tahun 2018 berdasarkan komponen dan atribut surveilans. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif evaluatif. Subjek penelitian adalah surveilans PTM khusus untuk memantau faktor risiko dan kasus hipertensi di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang. Penentuan informan menggunakan purposive sampling. Informan penelitian terdiri dari petugas PTM di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, petugas PTM di 2 puskesmas terpilih, dan kader posbindu di 4 posbindu terpilih. Teknik pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara dan observasi dokumen, analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan penilaian komponen surveilans pada proses pengumpulan data yang dinilai adalah jenis data yang tersedia kurang lengkap, sumber data sudah sesuai, ketersediaan form lengkap, frekuensi pengumpulan data kurang baik. Pada proses pengolahan dan analisis data serta interpretasi data tidak dilaksanakan, sedangkan diseminasi informasi dilaksanakan. Penilaian atribut surveilans yaitu kesederhanaan, akseptabilitas, Nilai Prediktif Positif, kualitas data, dan stabilitas hasilnya rendah. Sedangkan fleksibilitas, sensitivitas, representatif, dan ketepatan waktu tidak dapat dinilai. Kesimpulan dari penelitian ini adalah komponen dan atribut surveilans sudah cukup baik, namun masih ada hambatan dalam pelaksanaannya. Yaitu belum diadakan catatan absensi, kelengkapan laporan masih rendah, validasi data tidak sesuai, dan lain sebagainya. Alternatif solusi yang dapat dilakukan adalah menerapkan catatan absensi di masing-masing unit, menerapkan sistem rewarding, serta melakukan konfirmasi ulang setiap tribulan kepada puskesmas yang telah melaporkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 245/19 Les a
Uncontrolled Keywords: surveilans, hipertensi, komponen surveilans, atribut urveilans.
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3566-3578 Public health
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
DEWI LESTARI, 101511133037UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorArief Hargono, drg., M.Kes., NIDN: '0026017303UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 28 Oct 2019 01:36
Last Modified: 28 Oct 2019 01:36
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/90057
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item