Euphemism Used By The Candidates In The First Round Of East Java Governor Election Debate 2018

Siti Lussiyandari (2019) Euphemism Used By The Candidates In The First Round Of East Java Governor Election Debate 2018. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (DAFTAR ISI)
FS. BE. 42-19 Ama f daftar isi.pdf

Download (48kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
FS. BE. 42-19 Ama f daftar pustaka.pdf

Download (130kB)
[img] Text (FULL TEXT)
FS. BE. 42-19 Ama f.pdf
Restricted to Registered users only until 18 November 2022.

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (ABSTRAK)
FS. BE. 42-19 Ama f abstrak.pdf

Download (86kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Eufemisme adalah suatu kata tertentu yang dianggap tidak langsung, halus, dan cocok untuk digunakan pada topik pembicaraan yang kejam, keterlaluan, dan kasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis dan fungsi eufemisme yang digunakan oleh para kandidat dalam debat pemilihan gubernur Jawa Timur putaran pertama yang disiarkan pada tahun 2018. Fokus penelitian ini adalah dalam ujaran kedua kandidat, mereka adalah Khofifah dan Emil Dardak, dan Gus Ipul dan Puti Guntur. Data penelitian ini didapat dari video CNN Indonesia Youtube Channel berjudul “Full! Debat Publik 1 Pilgub Jati m 2018; Khofifah-Emil & Gus Ipul-Puti ” disiarkan pada 10 April 2018. Dalam mengklasifikasikan jenis eufemisme yang ditemukan dalam debat, penelitian ini menggunakan teori Allan dalam (2012) dan teori Burridge pada (2012) untuk menganalisis fungsi eufemisme. Kemudian, untuk menafsirkan data, penelitian ini menggunakan teori bahasa politik oleh Beard pada (2000). Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada tujuh jenis eufemisme yang ditemukan, yaitu substitution (42,42%), verbal play (21,21%), circumlocution (15,15%), general for specific (12,12%), litotes (3,03%),hyperbole (3,03%), dan clipping (3,03%). Sementara itu, berdasarkan analisis jenis eufemisme yang telah ditemukan, ada lima fungsi eufemisme yang ditemukan, yaitu protective euphemsism, underhand euphemism, provocative euphemism, cohesive euphemism dan uplifting euphemism. Selain itu, ada juga empat fitur bahasa politik yang ditemukan selama debat, yaitu rhetoric, rhythm, claptrap, dan rhetorical question

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK2.FS.BE.142/19 Lus e
Uncontrolled Keywords: Eufemisme, debat, pemilihan gubernur, politik
Subjects: P Language and Literature
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris
Creators:
CreatorsNIM
Siti LussiyandariNIM121511233014
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSalimahNIDN0006107906
Depositing User: Ny Siti Sawanah
Date Deposited: 29 Jan 2020 06:06
Last Modified: 29 Jan 2020 06:06
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/91134
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item