PENGARUH PERSEPSI RISIKO KESEHATAN PADA LANSIA TERHADAP PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN (Studi di Puskesmas Kabupaten Sidoarjo)

IKA SANTI WIDYASARI, 101511133060 (2019) PENGARUH PERSEPSI RISIKO KESEHATAN PADA LANSIA TERHADAP PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN (Studi di Puskesmas Kabupaten Sidoarjo). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text
FKM 147 19 Wid p ABSTRAK.pdf

Download (35kB)
[img] Text
FKM 147 19 Wid p DAFTAR ISI.pdf

Download (59kB)
[img] Text
FKM 147 19 Wid p DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (62kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FKM 147 19 Wid p.pdf
Restricted to Registered users only until 4 December 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: Http://lib.Unair.ac.id

Abstract

Kabupaten Sidoarjo adalah salah satu kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur yang memiliki peningkatan jumlah penduduk usia 60 tahun ke atas. Capaian indikator kinerja penduduk usia 60 tahun ke atas yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar sebesar 60,31%. Berdasarkan wawancara dengan pengelola program lansia Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, faktor penyebab belum tercapainya target capaian pemanfaatan pelayanan kesehatan untuk lansia adalah faktor persepsi individu lansia akan kesehatannya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh persepsi risiko kesehatan lansia terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan lansia yang diadakan oleh puskesmas dan posyandu lansia. Penelitian ini adalah penelitian analitik, dengan desain cross sectional. Sampel penelitian adalah 200 orang lansia di wilayah kerja puskesmas Kabupaten Sidoarjo. Pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan kuisioner kepada responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik regeresi logistik dan regresi linier. Hasil uji pengaruh menunjukkan variabel karakteristik individu lansia yang signifikan berpengaruh pada pembentukan persepsi risiko kesehatan adalah usia (p=0,014), jenis kelamin (p=0,032), dan tingkat pendidikan (p=0,047). Hasil uji pengaruh persepsi risiko kesehatan terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan menunjukkan tidak ada pengaruh persepsi risiko kesehatan terhadap pemanfaatan posyandu lansia (p= 0,728) namun ada pengaruh persepsi risiko kesehatan terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan lansia di puskesmas (p=0,000). Hal ini karena lansia di wilayah populasi penelitian memiliki karakter pasrah dengan risiko kesehatannya sehingga kurang berminat mengikuti pelayanan kesehatan yang berisfat promotif preventif. Ketika sudah merasa sakit lansia baru memanfaatkan pelayanan kesehatan berupa pengobatan di puskesmas. Kesimpulan penelitian ini adalah usia, jenis kelamin, dan tingkat pendidikan mempengaruhi pembentukan persepsi risiko kesehatan dan persepsi risiko kesehatan tidak mempengaruhi pemanfaatan posyandu lansia namun mempengaruhi pemanfaatan pelayanan pengobatan di puskesmas. Saran dalam penelitian ini adalah tenaga kesehatan perlu memberikan edukasi kepada lansia untuk meningkatkan kesadaran pada risiko kesehatannya dan mengajak lansia untuk lebih aktif memanfaatkan pelayanan yang tidak hanya bersifat rehabilitatif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 147/19 Wid p
Uncontrolled Keywords: Lansia, Risiko Kesehatan, Persepsi, Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
IKA SANTI WIDYASARI, 101511133060UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDr. Ernawaty, drg., M.Kes, NIDN :'0020046605UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 04 Dec 2019 05:40
Last Modified: 04 Dec 2019 05:40
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92006
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item