PENGEMBANGAN MODEL PERILAKU DETEKSI DINI KANKER SERVIKS PADA PEREMPUAN DI KABUPATEN JEMBER

NURUL MAURIDA (2019) PENGEMBANGAN MODEL PERILAKU DETEKSI DINI KANKER SERVIKS PADA PEREMPUAN DI KABUPATEN JEMBER. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf

Download (43kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
daftar isi.pdf

Download (60kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustaka.pdf

Download (91kB)
[img] Text (FULLTEXT)
TKP.18-19 Mau p.pdf
Restricted to Registered users only until 20 December 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pendahuluan : Kanker serviks merupakan masalah kesehatan global dan salah satu pencegahannya adalah deteksi dini kanker serviks. Tujuan penelitian adalah mengembangkan model perilaku deteksi dini kanker serviks. Metode : Penelitian dilaksanakan dua tahap. Desain penelitian tahap satu cross sectional. Besar sampel 200 perempuan yang direkrut dengan teknik cluster sampling dan simple random sampling. Variabel penelitian adalah nilai, usia, etnik, agama, pendapatan, pengetahuan, pengalaman, paparan media, sikap, norma subyektif, persepsi kontrol perilaku, persepsi kerentanan, persepsi keparahan, persepsi penghargaan, intensi dan perilaku. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis dengan SEM-PLS sehingga diperoleh isu strategis sebagai acuan FGD. FGD menghasilkan prototype model yang siap untuk diujicoba. Desain penelitian tahap dua yaitu quasy eksperiment. Besar sampel 16 perlakuan dan 16 kontrol direkrut dengan teknik simple random sampling. Variabel independen adalah model perilaku deteksi dini kanker serviks dan variabel dependen adalah sikap, norma subyektif, persepsi kontrol perilaku, persepsi kerentanan, persepsi keparahan, persepsi penghargaan, intensi dan perilaku. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan observasi serta dianalisis dengan uji wilcoxon sign rank test dan uji mann whitney. Hasil: Background factor (nilai, pendapatan, pengetahuan, pengalaman) berpengaruh terhadap faktor penentu intensi dan penilaian ancaman dengan nilai T>1.96. Penilaian ancaman berpengaruh paling besar terhadap intensi (T=4.492) dan intensi berpengaruh paling besar terhadap perilaku (T=7.378). Terdapat perbedaan signifikan seluruh variabel pada kelompok perlakuan dengan nilai p<0.0 5. Terdapat perbedaan signifikan seluruh variabel pada kedua kelompok dengan nilai p<0.05, kecuali pada variabel persepsi kerentanan. Kesimpulan : Model perilaku deteksi dini kanker serviks dapat meningkatkan perilaku deteksi dini kanker serviks melalui peningkatan intensi untuk berperilaku

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKC KK TKP.18-19 Mau p
Uncontrolled Keywords: perilaku, deteksi dini, kanker serviks, perempuan
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC0254 Neoplasms. Tumors. Oncology (including Cancer)
Divisions: 13. Fakultas Keperawatan > Magister Keperawatan
Creators:
CreatorsNIM
NURUL MAURIDANIM131714153036
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorTintin SukartiniNIDN0017127202
Thesis advisorRetno IndarwatiNIDN0716037801
Depositing User: Fahimatun Nafisa Nafisa
Date Deposited: 20 Dec 2019 05:52
Last Modified: 20 Dec 2019 05:52
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92989
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item