Anindya Endah Cahyaningrum (2019) Pengaruh Kesesuaian Emosi Dengan Anak-Anak Dan Perilaku Seksual Kompulsif Terhadap Prediksi Risiko Pengulangan Kejahatan Pada Narapidana Kasus Kejahatan Seksual Terhadap Anak-Remaja. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (642kB)
	Text 2. DAFTAR ISI .pdf Download (70kB)
	Text 3. ABSTRAK .pdf Download (42kB)
	Text 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (77kB)
	Text 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 4 February 2022. Download (78kB) | Request a copy
	Text 6. BAB III METODE PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 February 2023. Download (102kB) | Request a copy
	Text 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 February 2023. Download (320kB) | Request a copy
	Text 8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 February 2023. Download (22kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (77kB)
	Text 10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 February 2023. Download (373kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kesesuaian emosi dengan anak-anak dan perilaku seksual kompuslif terhadap prediksi risiko pengulangan kejahatan seksual terhadap anak-anak. Pelaku kejahatan seksual terhadap anak-anak adalah individu yang signifikan lebih tua yang melakukan tindakan seksual terhadap individu yang secara hukum digolongkan sebagai anak-anak . Kesesuaian emosi dengan anak-anak merupakan relasi yang dijalin antara orang dewasa terhadap anakanak karena adanya kecocokan antara kebutuhan emosional orang dewasa yang dapat terpenuhi dengan karakteristik yang dimiliki oleh anak-anak sehingga orang dewasa memiliki kepuasan secara emosional (Finkelhore, 1984). Perilaku seksual kompulsif adalah suatu gejala klinis yang ditandai dengan pengalaman hasrat seksual, fantasi dan perilaku seksual yang intens dan berulang dan menimbulkan distress pada fungsi sehari-hari (Coleman, dkk., 2003). Penelitian ini menggunakan sampel 111 narapidana kasus kejahatan seksual terhadap anak-anak yang keseluruhan berjeniskelamin laki-laki, dan berusia 18 sampai dengan 81 tahun. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah aktuarial Static-2002 (Phenix, dkk., 2008).Kesesuaian emosi dengan anak-anak diukur menggunakan Children and Sex Emotional Congruence Scale (Beckett, dkk., 1996). Perilaku seksual kompulsif diukur dengan menggunakan Compulsive Sesual Behavior Inventory (Coleman, dkk., 2001). Analisis data yang dilakukan menggunakan teknik regresi linier hierarkis dengan bantuan program statistik SPSS versi 22.0 for windows Ditemukan variabel perilaku seksual kompulsif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prediksi risiko pengulangan kejahatan seksual terhadap anakanak hanya pada dimensi distress dalam fungsi sehari-hari, demikian juga dengan usia pelaku. Dimensi ketidakmampuan mengontrol perilaku seksual kompulsif dan kesesuaian emosi dengan anak secara keseluruhan tidak memiliki hubungan dan pengaruh yang signifikan terhadap prediksi risiko pengulangan kejahatan seksual terhadap anak-anak.

Actions (login required)

View Item