STUDI KELARUTAN DAN DISOLUSI KOMPLEKS INKLUSI KETOPROFEN-HIDROKSIPROPIL B SIKLODEKSTRIN (Dibuat dengan Metode Freeze Drying)

INDRA PURNOMO, 051011261 (2014) STUDI KELARUTAN DAN DISOLUSI KOMPLEKS INKLUSI KETOPROFEN-HIDROKSIPROPIL B SIKLODEKSTRIN (Dibuat dengan Metode Freeze Drying). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2015-purnomoind-35318-6.ringk-n.pdf

Download (210kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
FF. F. 43-14 Pur s.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Ketoprofen merupakan obat golongan antiinflamasi non steroid (AINS) turunan asam propionat yang mempunyai efek antiinflamasi, analgesik, dan antipiretik. Sebagai antiinflamasi bekerja dengan cara menghambat enzim siklooksigenasi II sehingga tidak terbentuk prostaglandin. Selain itu, di mukosa lambung bekerja dengan cara menghambat enzim siklooksigenase I sehingga tidak terbentuk prostasiklin dan prostaglandin yang bersifat sitoprotektif mengakibatkan terjadinya efek samping gangguan pada saluran cerna yaitu dapat mengiritasi lambung. Sebagai obat AINS, ketoprofen dibutuhkan segera untuk memberikan efek yang diinginkan. Namun, ketoprofen memiliki sifat praktis tidak larut air sehingga disolusi merupakan tahapan yang membatasi laju bio-absorbsi dari bentuk sediaan padat yang utuh atau terdisintegrasi dalam saluran pencernaan. Ketoprofen sebagai analgesik efeknya sangat dibutuhkan dengan segera. Oleh karena itu, ketoprofen hendaknya diformulasi sedemikian rupa sehingga bisa cepat diabsorpsi dan segera memberikan efek untuk menghilangkan rasa sakit. Dengan meningkatnya kelarutan dan laju disolusi ketoprofen akan meningkatkan bioavailabilitasnya di dalam tubuh sehingga akan memberikan efek yang lebih cepat. Untuk itu perlu dilakukan peningkatan kelarutan obat tersebut dalam air, salah satunya dengan cara membentuk kompleks inklusi. Hidroksipropil β-siklodekstrin dapat membentuk kompleks inklusi yang stabil dengan ketoprofen. Kompleks inklusi terbentuk melalui terenkapsulasinya gugus fenil atau cincin aromatis dari ketoprofen ke dalam rongga hidroksipropil β-siklodekstrin membentuk kompleks dengan perbandingan molar 1:1. Terbentuknya kompleks inklusi ketoprofen hidroksipropil β-siklodekstrin ini selanjutnya dapat meningkatkan kelarutan ketoprofen dalam air sehingga meningkatkan laju disolusinya. Kompleks inklusi ketoprofen-hidroksipropil β-siklodekstrin dibuat dengan menggunakan metode freeze drying. Campuran fisik ketoprofen-hidroksipropil β-siklodekstrin dibuat dengan cara mencampurkan ketoprofen dan hidroksipropil β-siklodekstrin yang sudah diayak dengan ayakan mesh 60 dalam mortar. Untuk mengetahui terbentuknya kompleks inklusi ketoprofen-hidroksipropil β-siklodekstrin dilakukan karakterisasi menggunakan DTA, difraksi sinar x dan spektrometer FT-IR. Hasil karakterisasi menunjukkan terbentuknya kompleks inklusi ketoprofen-hidroksipropil β-siklodekstrin untuk selanjutnya dilakukan uji kelarutan dan disolusi. Uji kelarutan terlebih dahulu dilakukan untuk menentukan kelarutan jenuh ketoprofen dalam dapar pH 1,2 suhu 37 ± 0,5 ºC dan didapat waktu kelarutan jenuh adalah 5 jam. Selanjutnya dilakukan penentuan kelarutan antara tiap-tiap perlakuan antara lain ketoprofen, campuran fisik, dan kompleks inklusi kemudian didapat konsentrasi terlarut berturut-turut adalah 102,7 ± 0,7 mg/L, 949,1 ± 3,7 mg/L dan 930,3 ± 4,3 mg/L. Uji disolusi dilakukan dalam media dapar fosfat 0,05 M pH 7,4 dengan alat tipe II dayung (paddle) berkecepatan 75 rpm pada suhu 37 ± 0,5 ºC, Selanjutnya sampel diamati dengan menggunakan spektrometer UV-Vis dan didapatkan kadar ketoprofen terlarut dalam media disolusi tiap waktu antar perlakuan antara lain : ketoprofen, campuran fisik, dan kompleks inklusi kemudian dari data yang didapatkan dibuat profil disolusi dan dihitung nilai ED30 masing-masing sampel berturut turut adalah 88,6 ± 2,7 %; 85,7 ± 2,7 %; dan 92,9 ± 0,7 %. Berdasarkan hasil uji kelarutan dan uji disolusi didapat bahwa kompleks inklusi ketoprofen-hidroksipropil β-siklodekstrin akan meningkatkan kelarutan dan laju disolusi ketoprofen dibandingkan dengan bentuk ketoprofen tanpa perlakuan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB. KK-2 FF. F. 43/14 Pur s
Uncontrolled Keywords: KETOPROFEN; HYDROXYPROPYL B-CYCLODEXTRIN; DISSOLUTION RATE
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: 05. Fakultas Farmasi > Farmastika
Creators:
CreatorsNIM
INDRA PURNOMO, 051011261UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBambang Widjaja, Drs. , Apt., M.Si.UNSPECIFIED
Thesis advisorSugiyartono, Drs. , Apt., MS.UNSPECIFIED
Depositing User: sukartini sukartini
Date Deposited: 02 Feb 2015 12:00
Last Modified: 01 Aug 2016 03:46
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/9518
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item