Hapsari Paramita Narendrani (2019) Profil Klinis Respirasi Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis Dengan Efusi Pleura. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (381kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (40kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (118kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) 4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (25kB)
	Text (BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (574kB) | Request a copy
	Text (BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS) 6. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (97kB) | Request a copy
	Text (BAB 4 METODE PENELITIAN) 7. BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (78kB) | Request a copy
	Text (BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN) 8. BAB 5 HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (111kB) | Request a copy
	Text (BAB 6 PEMBAHASAN) 9. BAB 6 PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (84kB) | Request a copy
	Text (BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN) 10. BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (17kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (84kB)
	Text (LAMPIRAN) 12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 1 August 2023. Download (503kB) | Request a copy

Abstract

Efusi pleura adalah masalah klinis yang umum ditemui dan sering muncul sebagai penyakit sekunder terhadap penyakit lain diantaranya adalah pada Penyakit Ginjal Kronis, sehingga efusi pleura sebagai komplikasi pada pasien dengan penyakit ginjal kronik (PGK) merupakan dilema bagi nefrolog dan pulmonolog apakah disebabkan dari gangguan fungsi ginjal ataukah oleh karena sebab lain yaitu infeksi. Penelitian kali ini untuk mengetahui dan menganalisa kejadian efusi pleura pada PGK dan profil klinis respirasi yang muncul pada pasien PGK dengan efusi pleura. Metode: Penelitian deskritif cross sectional dengan total sampling pasien PGK dengan efusi pleura yang dirawat bersama oleh pulmonology dan nefrolog sejak Juni-September 2019. Hasil: pasien laki-laki 59.4% dan 40.6% pasien wanita, dengan rata-rata usia 52.93 ±12.14. 68.8% merupakan pasien PGK stadium 5, 68,7% telah mendapatkan terapi hemodialisis, dan 53.1% dengan hipertensi. Efusi pleura 50% merupakan transudatif, 53.1% lateral kanan dengan efusi memenuhi 1/3 hemitorak kanan. Pada profil klinis respirasi sesak pada 78,1% pasien, batuk pada 68.8% dan keluhan batuk darah pada 12.5% pasien. Rata-rata sel lekosit pada efusi eksudatif adalah 2216.8 ± 2043.33 dan 113.0 ± 90.5 pada efusi transudatif. Nilai ADA pada efusi pleura transudatif 3.44 ± 2.14 U/L dan pada efusi pleura eksudatif 19.39 ± 13.21 U/L, satu pasien dengan nilai ADA cairan pleura diatas 40 U/L, yaitu 47.7 U/L. Pemeriksaan mikrobiologi dan sitology tidak dikerjakan pada penelitian ini. Kesimpulan. Terdapat 32 pasien Penyakit ginjal kronik dengan efusi pleura, dengan profil klinis respirasi yaitu sesak (78.1%), batuk (68.8%) dan batuk darah (12.5%), 53.1% efusi unilateral kanan dan 53.1% efusi transudatif. Pemeriksaan ADA cairan pleura dengan satu pasien didapatkan nilai ADA diatas 40 U/L.

Actions (login required)

View Item