Hanif Naufal Na’im (2020) The Representation Of Muslim In Eye In The Sky (2015) Movie. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (1MB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI.pdf Download (378kB) |
|
Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK.pdf Download (354kB) |
|
Text (CHAPTER I INTRODUCTION)
4. CHAPTER I INTRODUCTION.pdf Download (480kB) |
|
Text (CHAPTER II LITERARURE REVIEW)
5. CHAPTER II LITERATURE REVIEW.pdf Restricted to Registered users only until 14 August 2023. Download (371kB) | Request a copy |
|
Text (CHAPTER III RESEARCH METHOD)
6. CHAPTER III RESEARCH METHOD.pdf Restricted to Registered users only until 14 August 2023. Download (224kB) | Request a copy |
|
Text (CHAPTER IV RESULTS AND DISCUSSION)
7. CHAPTER IV RESULTS AND DISCUSSION.pdf Restricted to Registered users only until 14 August 2023. Download (899kB) | Request a copy |
|
Text (CONCLUSION)
8. CONCLUSION.pdf Restricted to Registered users only until 14 August 2023. Download (210kB) | Request a copy |
|
Text (REFERENCES)
9. REFERENCES.pdf Download (362kB) |
|
Text (SYNOPSIS)
10. SYNOPSIS.pdf Download (327kB) |
Abstract
Islamfobia menjadi salah satu masalah yang kritis selama beberapa dekade terakhir. Para kaum barat selalu merepresentasikan Muslim sebagai teroris. Secara umum terlepas dari ulah kaum barat, media mempunyai kontribusi yang besar. Setiap serangan teroris yang terjadi selalu disandingkan dengan muslim, hal ini menimbulkan salah paham dalam masyarakat terutama pada kaum barat. Persepsi yang salah ini yang menyebutkan Muslim sebagai extrimis dan teroris telah membuat Muslim menjadi musuh bagi kaum barat. Akan tetapi, banyak penelitian sebelumnya menunjukan bahwa Muslim mulai di representasikan berbeda pada media barat. Aksi ini sangat penting karena representasi Muslim di media tidak lagi berdasarkan stereotip yang ada. Demikian juga didalam film Eye in the Sky (2015), penulis berasumbi bahwa Muslim di representasikan berbeda dari media masa sebelumnya. Penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana Muslim di film Eye in the Sky (2015) menurut Orientalisme. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana Muslim di representasikan dalam perspektif Orientalisme. Data yang diperoleh berasal dari film Eye in the Skye (2015) yang nantinya akan di kategorikan menggunakan teori narrative dan non-narrative. Hasil dari penelitian ini penulis menemukan bahwa representasi Muslim dihaluskan. Dalam representasi Muslim, mereka tetap di representasikan negative tetapi telah di haluskan, tidak seperti sebelum sebelumnya dimana Muslim selalu dikaitkan dengan stereotip mereka. Terlebih lagi, penelitian ini menyuguhkan kepada masyarakat informasi tentang penggambaran Muslim berdasarkan masa kolonial melalui media, jadi post-kolonialisme masih ada di film Amerika.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FS BE 19/20 Nai r | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Islamofobia, Stereotip, The-Othering, Representasi | ||||||
Subjects: | P Language and Literature > PN Literature (General) > PN1-6790 Literature (General) | ||||||
Divisions: | 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 14 Aug 2020 00:51 | ||||||
Last Modified: | 14 Aug 2020 00:51 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/97309 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |