Sulaeman, Rulli, NIM. 050312672 (2009) PARAMETER TERMODINAMIKA DALAM PROSES PEMBENTUKAN KOMPLEKS INKLUSI ASAM MEFENAMAT-β-SIKLODEKSTRIN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-sulaemanru-9418-ff1360-k.pdf Download (392kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-sulaemanru-9107-ff1360-p.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Asam mefenamat merupakan obat antiinflamasi non steroid yang umum digunakan untuk pengobatan nyeri dan inflamasi (Mc Evoy, 2002). Asam mefenamat memiliki kelarutan dalam air yang kecil yaitu 0,0041 g/100 mL pada suhu 25 °C dan 0,008 g/100 mL pada suhu 37 °C (Budavari, 2001). Karakteristiknya yang sukar larut dalam air dan sangat hidrofob sering menimbulkan masalah dalam formulasi dan disolusinya.(Adam et.al, 2005). Pembentukan kompleks inklusi dengan siklodekstrin banyak menarik perhatian peneliti dewasa ini. Hal ini disebabkan karena. pembentukkan senyawa inklusi ini dapat memperbaiki beberapa sifat fisikokimia obat antara lain stabilitas, kelarutan, laju disolusi, permeabilitas membran, dan laju absorbsi disamping juga dapat mengurangi efek iritasi bahan obat pada saluran pencernaan (Bekers et.al, 1991). Asam mefenamat dapat membentuk kompleks inklusi dengan β-siklodekstrin dengan masuknya bagian xilil atau bagian inti aromatis asam benzoat dari asam mefenamat yang bersifat hidrofobik ke dalam rongga hidrofobik β-siklodekstrin menghasilkan kompleks inklusi dengan perbandingan molar asam mefenamat : β-siklodekstrin = 1 : 1 (Pop et. al., 2002; Bogdan et. al., 2004). Dengan terbentuknya kompleks inklusi asam mefenamat dengan β-siklodekstrin maka kelarutan asam mefenamat akan meningkat (Lestari et. al., 2005). Pembentukan kompleks asam mefenamat dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu ukuran molekul β-siklodekstrin dan guest serta termodinamika. Ukuran molekul berkaitan erat dengan kemampuan sebuah guest untuk memasuki rongga dari β-siklodekstrin Sedangkan termodinamika berkaitan erat dengan stabilitas pembentukan kompleks. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana parameter termodmamika dalam proses pembentukan kompleks inklusi antara asam mefenamat dengan β-siklodekstrin yang ditentukan dengan melakukan uji kelarutan asam mefenamat pada berbagai konsentrasi β-siklodekstrin (0,0; 2,5.10-3; 5,0.10-3; 7,5.10-3; dan 10,0-3 M) dan berbagai suhu (32, 37 dan 42 ± 0,5 °C). Pelarut yang digunakan yaitu dapar fosfat pH 7,0 ± 0,5. Kelarutan asam mefenamat ditentukan pada waktu kelarutan jenuhnya yaitu pada enam jam dengan kecepatan waterbath shaker pada 130 kali per-merit. Kadar asam mefenamat yang terlarut diukur dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang maksimum asam mefenamat yaitu 285,06 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelarutan asam mefenamat meningkat dengan meningkatnya konsentrasi β-siklodekstrin. Peningkatan suhu, menyebabkan penurunan harga tetapan stabilitas pembentukan kompleks. Harga tetapan stabilitas kompleks pada suhu 32, 37 dan 42 ± 0,5 °C berturut-turut . 219,0994; 138,3776; dan 86,5950 M-1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pembentukan kompleks inklusi asam mefenamat- β-siklodekstrin memberikan harga perubahan entalpi (∆H) negatif yang menunjukkan bahwa proses pembentukm kompleks merupakau reaksi eksoterm, harga perubahan energi bebas (∆G) negatif yang menunjukkan bahwa reaksi berjalan spontan dan harga perubahan entropi (∆S) negatif yang menunjukan bahwa pada sistem derajat ketidakteraturan rendah, sehingga sistem lebih teratur.

Actions (login required)

View Item