Dila Hadiputri (2020) Studi In Vivo Hidrogel Berbasis Asam Hialuronatkitosan- Silver Nanopartikel (Agnps) Sebagai Aplikasi Antiadhesi Intraperitoneal. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (248kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (149kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (117kB)
	Text 4. BAB IPENDAHULUAN.pdf Download (162kB)
	Text 5. BAB IITINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 6 December 2024. Download (398kB) | Request a copy
	Text 6. BAB IIIMETODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 6 January 2024. Download (255kB) | Request a copy
	Text 7. BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 6 January 2024. Download (737kB) | Request a copy
	Text 8. BAB VKESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 6 January 2024. Download (122kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (144kB)
	Text embargo dila_fix - dila hadiputri.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy

Abstract

Pada paska operasi abdomen sering ditemukan kasus perlengketan organ intraperitoneal karena kegagalan penyembuhan luka yang membutuhkan reoperasi. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan aplikasi barrier berupa hidrogel. Hidrogel disintesis dari bahan asam hialuronat (HA), kitosan, serta silver nanopartikel atau AgNPs. Asam hialuronat berfungsi sebagai pelumas pada jaringan yang didukung oleh kitosan sebagai agen anti bakteri untuk menjaga luka tetap steril. Namun kitosan kurang efektif dalam melawan bakteri sehingga perlu ditambahkan AgNPs yang memiliki efektifitas antibakteri yang tinggi. Studi ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik hidrogel berbasis asam hialuronat - kitosan - AgNPs melalui uji SEM, uji MTT assay, uji anti bakteri dan uji in vivo. Hasil literatur review menunjukkan, bahwa pada uji SEM tampak keseluruhan hidrogel memiliki interconnected pore sehingga kondusif untuk penyembuhan luka. Pada uji MTT, tampak bahwa semua performa hidrogel memiliki presentase viabilitas sel di atas 60% yang bermakna bahwa hidrogel tidak toksik. Hasil uji anti bakteri, zona hambat material anti adhesi kitosan - AgNPs yang terbentuk di atas 11 mm (penghambat kuat) yang efektif sebagai anti bakteri. Pada uji in vivo, tampak setting time dari keseluruhan hidrogel sesuai dengan durasi hidrogel terdegradasi, yaitu sesudah luka telah sembuh dan tidak menimbulkan perlengketan pada lokasi perlukaan, uji histopatologis pada hewan coba menunjukkan tidak adanya reaksi inflamasi berlebih paska luka yang menyembuh dan remesothelisasi tampak pada seluruh sampel yang bermakna bahwa hidrogel biokompatibel saat dikontakkan pada mahkluk hidup. Berdasarkan hasil review yang telah dikaji hidrogel asam hialuronat - kitosan - AgNPs berpotensi menjadi agen anti adhesi intraperitoneal.

Actions (login required)

View Item