Santa Rosalia (2020) Teknik Pembenihan Rainbow Kurumoi (Melanotaenia Parva) Di Balai Riset Budidaya Ikan Hias Depok, Jawa Barat. Other thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (160kB)
	Text 2. RINGKASAN.pdf Download (68kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (61kB)
	Text 4. I PENDAHULUAN.pdf Download (60kB)
	Text 5. II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (177kB) | Request a copy
	Text 6. III PELAKSANAAN KEGIATAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (51kB) | Request a copy
	Text 7. IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (310kB) | Request a copy
	Text 8. V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (47kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (64kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (903kB) | Request a copy
	Text FORM KETERSEDIAAN PUBLIKASI_SANTA ROSALIA - santa rosalia.pdf Restricted to Registered users only until 15 January 2024. Download (40kB) | Request a copy

Abstract

Rainbow Kurumoi (Melanotaenia parva) merupakan ikan hias endemik yang berasal dari Danau kurumoi, Kabupaten Bintuni, Papua Barat. Ikan tersebut termasuk kedalam family Melanotaenidae. Rainbow Kurumoi adalah ikan hias air tawar yang mempunyai warna estetis serta nilai ekonomis yang tinggi. Ikan ini tergolong dalam salah satu penemuan spesies baru dari 106 spesies ikan rainbow. Ikan ini masuk kedalam golongan kelompok ikan omnivora. Rainbow Kurumoi banyak ditemukan didaerah perairan yang dengan aliran tenang. Selain itu, ikan ini juga banyak ditemukan didaerah yang memiliki nilai kandungan kalsium yang tinggi. Ikan hias tersebut menjadi salah satu ikan yang digemari oleh masyarakat serta berpotensi untuk dikembangkan. Praktek kerja lapang dilakukan di Balai Riset Budidaya Ikan Hias Depok, Jawa Barat pada tanggal 23 Desember 2019 – 24 Januari 2020. Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan praktek kerja lapang yaitu metode deskritif dengan pengambilan data seperti data primer dan data sekunder. Pengambilan data dapat dilakukan dengan cara partisipasi aktif, observasi, wawancara, serta studi pustaka. Teknik pembenihan rainbow kurumoi dapat diawali dengan melakukan pemeliharaan induk dan melakukan seleksi induk untuk mendapatkan keturunan yang sehat serta unggul. Setelah itu, dilakukan pemijahan ikan secara alami di dalam akuarium. Larva yang telah menetas kemudian dilakukan pemeliharaan di dalam bak fiber agar larva dapat dikontrol dengan mudah. Derajat pembuahan yang dihasilkan sebesar 79, 44%, derajat penetasan sebesar 76, 54%, dan kelulusan hidup sekitar 70, 77% pada empat pasang induk dengan rasio perbandingan jantan dan betina 1:1. Selain itu, dilakukan pengukuran kualitas air dengan hasil pada akuarium pemijahan memiliki pH 7,30, suhu 26,3℃, salinitas 0,20 ppt, DO 5,29 ppm, konduktivitas 0,24 μS dan NH3 0,1 ppm. Wadah inkubasi telur memiliki pH 6,21, suhu 26,1℃, salinitas 0,08 ppt, dan konduktivitas 0,18 μS. Bak pemeliharaan larva mempunyai pH 6,21, suhu 26,4℃, salinitas 0,08 ppm, konduktivitas 0,18 μS, dan DO 5, 07 ppm.

Actions (login required)

View Item