Cindy Febriyanti (2020) Pengaruh Parameter Cardiac Function terhadap Kualitas Citra pada Coronary CT Angiography Menggunakan Multi Slices CT (MSCT). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN COVER) 1 HALAMAN COVER .pdf Download (406kB)
	Text (ABSTRAK) 2 ABSTRAK .pdf Download (225kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3 DAFTAR ISI .pdf Download (222kB)
	Text (BAB I) 4 BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (227kB)
	Text (BAB II) 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2024. Download (707kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6 BAB III METODOLOGI PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2024. Download (543kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7 BAB IV HASIL PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2024. Download (705kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8 BAB V PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2025. Download (486kB) | Request a copy
	Text (BAB VI PENUTUP) 9 BAB VI PENUTUP .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2024. Download (214kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10 DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (462kB)
	Text (LAMPIRAN) 11 Lampiran .pdf Restricted to Registered users only until 9 March 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text (SURAT PERMOHONAN EMBARGO PUBLIKASI KARYA ILMIAH) 12 SURAT PERMOHONAN EMBARGO PUBLIKASI KARYA ILMIAH .pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) | Request a copy

Abstract

Cardiovascular disease (CVD) adalah penyebab kematian terbesar di dunia dengan persentase sebesar 31%. Penyebab terjadinya CVD adalah penumpukan lemak pada dinding bagian dalam arteri koroner. Multi Slices CT (MSCT) 128 slices menunjukkan sensitifitas 85,7% dan spesifisitas 51,5% dalam mengevaluasi arteri koroner. Pada coronary CT angiography (CCTA), atenuasi arteri koroner adalah penting karena dapat mempengaruhi kualitas citra. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh parameter cardiac function, seperti cardiac output (CO), stroke volume (SV), ejection fraction (EF), dan volume left atrium (LA) terhadap kualitas citra CCTA. Nilai CO, SV, dan EF diukur menggunakan automatic software, sedangkan volume LA diukur menggunakan teknik 2D length based dalam format MPR. Volume LA maksimum diukur pada fase end-systole dan volume LA minimum diukur pada fase end-diastole. Kualitas citra diukur berdasarkan SNR, dan CNR pada arteri koroner proximal, yaitu RCA dan LMA. ROI diberikan pada lumen RCA dan LMA serta jaringan perivaskuler untuk menghitung SNR dan CNR. Jumlah sampel terdiri dari 11 sampel laki-laki (32,26%) dan 20 sampel perempuan (67,74%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata signifikan pada nilai CO, EF, dan volume LA terhadap SNR dan CNR, baik RCA maupun LMA (pvalue<0,05). SV memiliki perbedaan ratarata signifikan terhadap SNR RCA, CNR RCA, dan CNR LMA (pvalue<0,05), namun tidak memiliki perbedaan rata-rata signifikan terhadap SNR LMA (pvalue>0,05). Oleh demikian, kesimpulan penelitian ini adalah cardiac output memiliki pengaruh terhadap SNR RCA pada rentang nilai 1,2-4,6 l/menit dan 6,8-7,9 l/menit; CNR RCA pada rentang nilai 1,2-3,5 l/menit dan 6,8-7,9 l/menit; SNR LMA pada rentang nilai 2,3-3,5 l/menit; serta CNR LMA pada rentang nilai 6,8-7,9 l/menit. Stroke volume memiliki pengaruh terhadap SNR RCA pada rentang nilai 16-47,9 ml; CNR RCA pada rentang nilai 16-47,9 ml dan 96-111,9 ml; serta CNR LMA pada rentang nilai 96-111,9 ml. Stroke volume tidak memiliki pengaruh terhadap SNR LMA. Ejection fraction memiliki pengaruh terhadap SNR RCA pada rentang nilai 16-27,9% dan 52-63,9%; CNR RCA pada rentang nilai 16-27,9%, 52-63,9%, dan 76-87,9%; SNR LMA pada rentang nilai 40-51,9% dan 76-87,9%; serta CNR LMA pada rentang nilai 16-27,9% dan 40-75,9%. Volume LA maksimum memiliki pengaruh terhadap SNR RCA dan SNR LMA pada rentang nilai 33,6-104,1 ml; CNR RCA pada rentang nilai 210-245,1 ml; serta CNR LMA pada rentang nilai 33,6-68,9 ml dan 210-245,1 ml. Volume LA minimum memiliki pengaruh terhadap SNR RCA dan CNR RCA pada rentang nilai 19,4-37,1 ml dan 108-125,8 ml; SNR LMA pada rentang nilai 19,4-37,1 ml dan 54,9- 72,6 ml; serta CNR LMA pada rentang nilai 108-125,8 ml.

Actions (login required)

View Item