Pandu Puji Hardini (2020) Analisis Dampak Sakit Gigi terhadap Kunjungan Fasilitas Pelayanan Kesehatan pada Anak Usia Sekolah di Indonesia. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (347kB)
	Text 2. ABSTRACT.pdf Download (132kB)
	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (123kB)
	Text 4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (130kB)
	Text 5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (153kB) | Request a copy
	Text 6. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (105kB) | Request a copy
	Text 7. BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (183kB) | Request a copy
	Text 8. BAB 5 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (201kB) | Request a copy
	Text 9. BAB 6 PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (117kB) | Request a copy
	Text 10. BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (81kB) | Request a copy
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (123kB)
	Text 12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 22 March 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text Permohonan Embargo.pdf Restricted to Registered users only Download (34kB) | Request a copy

Abstract

Sakit gigi adalah sakit yang berasal dari gigi atau jaringan yang ada di sekitar gigi. Sakit gigi merupakan masalah kesehatan masyarakat yang cenderung diabaikan dan bukan menjadi prioritas utama dalam upaya kontrol kesehatan. Hal ini mengakibatkan prevalensi sakit gigi yang tinggi dan berdampak pada kualitas hidup seseorang, terutama pada anak usia sekolah. Sakit gigi pada anak usia sekolah peningkatan angka kunjungan fasilitas pelayanan kesehatan pada anak usia sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak sakit gigi pada anak usia sekolah terhadap kunjungan fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-Desember 2020 di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu Indonesia Family Life Survey-5. Sampel dalam penelitian ini adalah anak usia sekolah dengan rentang umur 6-12 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang sakit gigi (p=0,001; OR=1,561; 95% CI =1,374-1,773) memiliki peluang 1,561 kali lebih besar untuk melakukan kunjungan ke fasilitas pelayanan kesehatan. Setelah dilakukan kontrol terhadap kesehatan umum (p=0,001; OR=3,055; 95% CI=2,0449-3,810), usia (p=0,001; OR=0,918; 95% CI=0,881-0,956), dan pendidikan ayah (p=0,018; OR=1,030; 95% CI=1,005-1,055), diketahui bahwa anak yang mengalami sakit gigi (p=0,001; OR=1,533; 95% CI=1,264-1,858) memiliki peluang lebih besar untuk melakukan kunjungan ke fasilitas pelayanan kesehatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah meskipun telah dilakukan control terhadap sakit gigi memiliki peluang melakukan rawat jalan lebih besar daripada anak yang tidak sakit gigi. Kunjungan fasilitas pelayanan kesehatan pada anak usia sekolah yang mengalami sakit gigi tetap tinggi meskipun telah dilakukan control terhadap kondisi kesehatan umum, kondisi sakit gigi, usia, dan pendidikan ayah.

Actions (login required)

View Item