Ermawati (2020) Kadar Igf-1, Ekspresi Tgf- Β Dan Korpus Luteum Pada Rattus Norvegicus Model Sopk Dengan Resistensi Insulin Pascadiet Rendah Karbohidrat Tinggi Protein. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1.HALAMAN JUDUL.pdf Download (732kB)
	Text (ABSTRAK) 2.ABSTRAK.pdf Download (433kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3.DAFTAR ISI.pdf Download (486kB)
	Text (BAB 1 pendahuluan) 4.BAB 1PENDAHULUAN.pdf Download (342kB)
	Text (bab 2 tinjauan pustaka) 5.BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text (bab 3 kerangka konseptual) 6.BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (442kB) | Request a copy
	Text (bab 4 metode penelitian) 7.BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (370kB) | Request a copy
	Text (bab 5 hasil penelitian) 8.BAB 5 HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (722kB) | Request a copy
	Text (bab 6 pembahasan) 9.BAB 6PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (450kB) | Request a copy
	Text (bab 7 penutup) 10.BAB 7 PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (327kB) | Request a copy
	Text (daftar pustaka) 11.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (485kB)
	Text (lampiran) 12.Lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 7 April 2024. Download (814kB) | Request a copy
	Text (embargo) TKR.10-21-publikasi embargo - ermawati ermawati.pdf Restricted to Registered users only Download (489kB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang: Sindrom ovarium polikistik (SOPK) merupakan endokrinopati multifaktorial umum pada wanita, yang mempengaruhi 10% - 15% wanita usia reproduksi. Resistensi insulin mengarah pada terjadinya hiperinsulinemia yang dapat meningkatkan produksi androgen di ovarium dan mengakibatkan hiperandrogenisme. Gangguan pada jalur pensinyalan IGF-1 dapat menyebabkan resistensi insulin. Transforming growth factor β (TGF-β) juga dikaitkan dengan kondisi SOPK dan resistensi insulin, hal ini karena TGF-β merupakan regulator yang kuat untuk proliferasi dan diferensiasi banyak jenis sel dengan mengarahkan ekspresi ratusan gen target termasuk insulin. Korpus luteum (CL) merupakan indikator telah terjadinya ovulasi pada oosit. Terhambatnya folikulogenesis pada SOPK menyebabkan henti meiosis oosit yang mempengaruhi pertumbuhannya. Tujuan: Mengetahui hubungan antara kadar IGF-1, ekspresi TGF-β dan korpus luteum pada tikus model SOPK-RI pascadiet rendah karbohidrat tinggi protein. Metode: Desain penelitian true experimental design, dengan pendekatan posttest control group design. Subyek penelitian menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus), pengambilan sampel dengan tehnik simple random sampling sebanyak 3 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif dan kelompok perlakuan. Setiap kelompok terdiri dari 12 hewan coba. Pemodelan SOPK disertai resistensi insulin dengan penyuntikan hormon testosteron provionat dengan dosis 100 mg/kg BB selama 28 hari. Kelompok kontrol diberi pakan standart dan kelompok perlakuan diberi pakan rendah karbohidrat tinggi protein dengan komposisi karbohidrat 40%, protein 30% dan lemak 30%. Pemeriksaan kadar IGF-1 diukur dengan ELISA, pemeriksaan ekspresi TGF-β dengan Imunohistokimia dan pemeriksaan jumlah korpus luteum dengan haematocylin-eosin. Hasil: Uji statistik pearson correlation ekspresi TGF-β p= 0,571 dan korpus luteum p= 0,254 hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kadar IGF-1 dengan ekspresi TGF-β dan jumlah korpus luteum (p>0.05) pada Rattus norvegicus model sindrom ovarium polikistik dengan resistensi insulin pascadiet rendah karbohidrat tinggi protein. Kesimpulan: Pemberian diet rendah karbohidrat tinggi protein pada tikus model SOPK-RI dapat menurunkan kadar IGF-1 tetapi tidak dapat meningkatkan ekspresi TGF-β dan jumlah korpus luteum, tidak terdapat hubungan antara kadar IGF-1 dengan ekspresi TGF-β dan jumlah korpus luteum.

Actions (login required)

View Item