YURIKA SASTYARINA, 050110106E (2007) VALIDASI ANALIS1S (-)-EPIGALOKATEKIN GALAT DALAM PLASMA DENGAN METODE KCKT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2006-sastyarina-2142-ff1700-k.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-sastyarina-2142-ff17006.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Telah dilakukan penelitian dengan menggunakan metode KCKT untuk analisis EGCG dalam plasma. Pertama kali dilakukan uji kualitatif terhadap EGCG standar yang akan digunakan, yaitu penentuan spektra serapan dengan spektrofotometer UV-ST. Dari penentuan spektra serapan didapatkan panjang gelombang maksimum 274 nm. Panjang gelombang tersebut dipakai untuk analisis dengan KCKT. Tahap selanjutnya adalah mencari kondisi untuk analisis KCKT, yaitu penentuan fase gerak dan fase diam. Optimasi komposisi fase gerak metanol:air:asam asetat (20:75:5), (25:70:5) dilakukan untuk memisahkan EGCG dari komponen- komponen plasma. Dari hasil elusi kedua macam fase gerak tersebut didapatkan fase gerak yang optimal sesuai dengan kriteria harga α > 1 dan Rs > 1,5, yaitu perbandingan metanol:air:asam asetat (20:75:5). Sedangkan fase diamnya digunakan RP C-18. Tahap berikutnya dilakukan uji validasi terhadap kondisi analisis yang digunakan. Uji validasi metode meliputi penentuan harga batas deteksi (BD) dan batas kuantitasi (BK), kelurusan atau "linieritas", ketelitian atau "presisi" dan ketepatan atau "akurasi". Pada penentuan harga batas deteksi untuk EGCG adalah 0,116 µg/ml dan harga batas kuantitasi untuk EGCG 0,387 µg/ml. Pada penentuan kelurusan atau "linieritas" didapat harga r hitung EGCG 0,9991. Diperoleh harga Xp = 2,04 µg/ml dan Xi = 10,06 µg/ml dimana terbukti Xp < Xi, sehingga dapat disimpulkan bahwa kurva linieritas EGCG adalah linier. Pada penentuan ketepatan atau "akurasi" dari sampel EGCG dalam plasma menggunakan "Solid Phase Extraction" dengan kolom Adsorbex. Didapatkan rata – rata prosen perolehan kembali (% recovery) adalah 93,44 %.. Penentuan ketelitian atau "presisi", didapatkan KV = 0,43 % dan presisi metode menghasilkan KV = 1,07 %, dimana persyaratan presisi yang baik menghasilkan KV < 2 %.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KK-2 KKB FF 170/06 Sas v | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | GALLIC ACID | |||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R5-130.5 General works R Medicine > R Medicine (General) > R856-857 Biomedical engineering. Electronics. Instrumentation |
|||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Nn Deby Felnia | |||||||||
Date Deposited: | 20 Sep 2006 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 26 Oct 2016 23:08 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/10610 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |