Mohamad Kozin (2016) Studi Deskriptif Koordinasi Penanggulangan Bencana Erupsi Gunung Kelud Tahun 2014 di Kabupaten Kediri. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (800kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (736kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (702kB) |
|
Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB II)
5. BAB II GAMBARAN UMUM KAJIAN PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6. BAB III ANALISIS DATA DAN INTERPRETASI TEORITIK.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7 .BAB IV PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (676kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (612kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (976kB) | Request a copy |
Abstract
Berada dilingkaran cincin api (Ring of Fire) menjadikan Indonesia sebagai negara rawan bencana. Erupsi gunung berapi merupakan salah satu dari berbagai bencana yang memberikan pengaruh terhadap kehidupan masyrakat, terutama didaerah yang terkena dampak secara langsung. Pada awal 2014 terjadi bencana erupsi gunung Kelud yang berada di tiga kabupaten, yaitu Malang, BIitar, dan Kediri. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana koordinasi yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Kediri dalam menanggulangi bencana erupsi gunung Kelud, sementara pada saat terjadinya bencana ini kabupaten Kediri belum membentuk BPBD yang seharusnya menjadi leading sector penanggulangan bencana di daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan koordinasi yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Kediri dalam menanggulangi bencana erupsi gunung Kelud. Penelitian ini dilakukan dengan meggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik penetuan informan secara purposive. Data yang diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Proses analisa data dilakukan dengan mengelompokkan dan mengkombinasikan data yang diperoleh, dan juga menetapkan serangkaian hubungan keterkaitan antara data tersebut. Kemudian validitas data diuji dengan triangulasi data sehingga data yang disajikan merupakan data yang absah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk koordinasi yang dilakukan oleh pemerintah kaabupaten Kediri adalah koordinasi vertikal dan juga horizontal. Vertikal karena dalam struktuk Satlak PBP ada pola hirarki yang berarti ada koordinasi antara ketua dengan anggota. Horizontal karen a pola interaksi antar bidang-bidang dalam Satlak yang posisinya sejajar dan mempunyai tugas dan fungsi masing-masing yang berorientasi terhadap tujuan bersama.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK FIS AN 13-16 Koz s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Koordinasi, Penanggulangan Bencana, Erupsi | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV551.2-639 Emergency management > HV553-639 Relief in case of disasters | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Administrasi Negara | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | ||||||
Date Deposited: | 01 May 2021 07:59 | ||||||
Last Modified: | 01 May 2021 07:59 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106491 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |