Ayuk Lawuningtyas Hariadini, 050610019 (2010) PENGARUH SUSPENSI SUKRALFAT TERHADAP ABSORPSI SIPROFLOKSASIN HCl ORAL MENGGUNAKAN DATA PLASMA DARAH KELINCI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) Ayuk Lawuningtyas_2x.doc - gdlhub-gdl-s1-2011-hariadinia-16279-ff0411-p.pdf Download (496kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-hariadinia-16279-ff0411-p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Antibiotika golongan fluorokuinolon memiliki aktivitas antimikroba spektrum luas, bioavailabilitas yang sangat baik, daya penetrasi ke jaringan yang baik, waktu paruh dalam serum yang panjang dan umumnya hanya sedikit efek samping yang ditimbulkan dalam penggunaannya. Salah satu efek samping yang paling sering muncul karena penggunaan siprofloksasin adalah gangguan pada saluran cerna. Oleh karena itu, dimungkinkan pemberian terapi kombinasi antara siprofloksasin dengan sukralfat secara bersamaan, terutama untuk pasien tukak peptik. Sukralfat yang mengandung sekitar 200 mg komponen alumunium hidroksida (AlOH3) tiap gram mampu membentuk khelat yang tidak larut antara kation tersebut dengan gugus 3-karboksil dan 4-keto dari antibiotik golongan kuinolon yang akan menurunkan absorpsinya. Penelitian ini akan mencoba membuktikan terjadinya interaksi antara siprofloksasin dengan sukralfat pada fase absorpsi jika digunakan dalam terapi kombinasi dengan menggunakan hewan coba kelinci sebagai subyek penelitian. Parameter absorpsi yang akan ditentukan dalam penelitian ini, meliputi Cmaks, tmaks, dan AUC0-360, yang menunjukkan ketersediaan siprofloksasin di dalam darah.

Actions (login required)

View Item