Ririn Sulistyowati, 050610119 (2010) Pelepasan asam p-metoksisinamat dalam sistem solid lipid nanoparticles dari basis gel hpmc 4000. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) skripsi ririn.doc - gdlhub-gdl-s1-2011-sulistyowa-16333-ff2711-p.pdf Download (380kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-sulistyowa-16333-ff2711-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

APMS adalah bentuk aktif dari EPMS yang pada penelitian sebelumnya memiliki aktifitas sebagai analgesik-antiinflamasi yang diduga memiliki mekanisme kerja dengan menghambat enzin siklooksigenase, sehingga konversi asam arakhidonat menjadi prostaglandin terganggu. Dengan demikian terjadi hambatan sensitisasi reseptor nyeri terhadap stimulasi mekanik dan kimiawi. APMS ini diformulasi dalam bentuk sediaan topikal yaitu gel sehingga efek samping penggunaan secara per oral dapat dikurangi dan dapat memberikan efek terapi yang lebih cepat karena bekerja secara lokal. Mekanisme kerja dari sediaan topikal berawal dari terlarutnya obat dalam sediaan kemudian ketika dioleskan, obat dengan mudah lepas dari basis dan berdifusi menembus stratum corneum (lapisan tanduk) untuk mencapai tempat aksi. SLN adalah salah satu sistem pembawa berbasis nanoteknologi tersusun dari lipid atau golongan lipid yang aman secara biologis, membentuk matrik inti lipid yang distabilisasi oleh suatu surfaktan atau emulgator, partikel berbentuk sferik dengan diameter berkisar 50 – 500 nm. Sebagai sistem pembawa, SLN memiliki keuntungan antara lain dapat meningkatkan penetrasi bahan aktif, menghasilkan efek oklusif, mengurangi sifat iritasi dari bahan aktif, meningkatkan stabilitas kimia dari bahan yang peka terhadap oksidasi, cahaya dan hidrolisis serta mengontrol pelepasan obat.

Actions (login required)

View Item