SRI RAHAYU E. RACHMAWATY, 049816100
(2006)
PENGARUH PEMBERIAN UPAH DAN BONUS TERHADAP KINERJA PEMAIN SANGGAR ANEKA RIA SRIMULAT.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Suatu oragnisasi perusahaan atau tempat yang menjadi sarana bekerja tentu tidak lepas dari masalah kinerja dan kepuasan kerja, beserta seluruh aspek-aspek yang terkait dengan masalah dalam lingkungan pekerjaan tersebut. Namun hal tersebut apakah juga terdapat pada bidang pekerjaan yang orientasi kerjanya atau produktivitasnya adalah kemampuan menghibur orang, seperti panggung hiburan dan televisi, yang menyajikan acara-acara hiburan seperti Srimulat. Pertanyaan ini menjadi latar belakang yang cukup menarik jika ditinjau dari konsep psikologi Maslow, bahwa aktualisasi diri merupakan suatu kebutuhan hidup tertinggi yang didalamnya mengandung unsur-unsur kreativitas manusia. Maka, mengacu pada alasan inilah peneliti mengangkat masalah tersebut dengan suatu hipotesis, yaitu : persepsi terhadap pemberian upah dan bonus secara simultan, dan secara parsial berpengaruh terhadap kinerja pemain pada Sanggar Aneka Ria Srimula, serta persepsi terhadap pemberian upah secara dominan mempengaruhi kinerja pemain di sanggar Aneka Ria Srimulat.
Penelitian yang bersifat kuantitatif ini, mengambil 34 responden menggunakan metode pengumpulan data angket penelitian dengan analisis data statistik melalui tekhnik analisis regresi ganda. Hasil penelitian dengan, setelah memalui analisis uji regresi ganda ditemukan kerenggangan hubungan antara variabel bebas (upah dan bonus) dengan variabel tergantung kinerja pemain Srimulat, yang sebesar 18,4%. Nilai R2 sebesar 0,034 menunjukkan pengaruh variabel bebas (upah dan bonus) tidak memiliki keterkaitan dengan kinerja pemain Srimulat, sebesar 3,4% atau sebesar 96,6% dipengaruhi oleh faktor atau variabel yang lainnya diluar variabel upah dan bonus. Konstanta bernilai 62,524 menunjukkan bahwa pada saat variabel bebas (Persepsi terhadap penerimaan upah, dan persepsi terhadap penerimaaan bonus) sama dengan 0,586, maka kinerja karyawan Srimulat tidak ada.
Hasil analisis regresi linier menunjukkan basil nilai Fhitung sebesar 0,544 dengan nilai signifikansi 0,586 (p > 0,000). Sedangkan nilai Ftabel dengan level signifikansi (a) sebesar 5% dengan derajat kebebasan df1 = 2, k = 34 dan df2 = n – k – 1 adalah 31 – 3 – 1 = 27 pada Ftabel diperoleh nilai 2,96. Karena Fhitung lebih kecil daripada Ftabel (0,586 > 2,96), maka variabel bebas (persepsi terhadap pemberian upah dan bonus) secara berasama-sama tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pemain Srimulat.
Dalam hal ini pihak manajemen juga harus mulai berpikir kearah yang lebih profesional, yang membedakan antara organisasi kesenian yang bersifat sosial dengan organisasi sosial yang bersifat company. Srimulat harus tetap menjaga konsistensi dan konsekuensi sikap kinerja sebagai proses belajar dengan sikap bekerja sebagai, profesional.
Actions (login required)
|
View Item |