Ika Faiqotul Himmah (2020) Penerapan Kebijakan Revolusi Biru Dan Pengaruhnya Erhadap Ekonomi Masyarakat Nelayan Muncar Banyuwangi 1974-1999. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (281kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (26kB)
	Text (DAFTAR ISII) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (110kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I .pdf Download (157kB)
	Text (BAB II) 5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2024. Download (283kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2024. Download (348kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2024. Download (66kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (55kB)
	Text (LAMPIRAN) 9. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2024. Download (2MB) | Request a copy
	Text (KESEDIAAN PUBLIKASI) 10. KESEDIAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only until 21 June 2024. Download (243kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai kehidupan nelayan Muncar, semenjak diberlakukannya kebijakan oleh pemerintah tentang modernisasi melalui program Pembangunan Lima Tahun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri atas heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Sumber yang digunakan dalam penelitian ini berupa arsip, sumber koran, majalah dan foto diantaranya Surabaya Post, Kompas, Surya, Suara Blambangan, Suara Masjarakat, Penjebar Semangat, Sketmasa, dan Sain Populer Fakta dari Perpustakaan Medayu Agung, Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Jawa Timur, Perpustakaan Stikosa AWS Surabaya, dan Pusat Informasi Kompas serta sumber yang diperoleh dari wawancara pelaku sezaman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa modernisasi terhadap kehidupan nelayan Muncar ditandai dengan masuknya program Revolusi Biru berupa modernisasi peralatan tangkap yang disertai dengan penyediaan fasilitas KUD mina dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) sejak tahun 1970. Revolusi biru terhadap nelayan Muncar mengalami kegagalan dan juga mengundang reaksi sosial masyarakat setempat terutama masyarakat nelayan tradisional. Pada tahun 1974 nelayan setempat melakukan kerusuhan pembakaran perahu slerek yang menjadi titik awal dimulainya kegiatan modernisasi perikanan di daerah Muncar. Selain itu, modernisasi juga berpengaruh terhadap ekonomi nelayan Muncar yang mengalami pasang surut. Memasuki tahun 1997 hingga 1999, krisis ekonomi yang menimpa Indonesia menyebabkan penurunan pendapatan terhadap perekonomian masyarakat sekitar pesisir. Oleh karena itu, Departemen Kelautan dan Perikanan membuat program secara serentak yang langsung menyentuh masyarakat pesisir, yaitu Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir (PEMP).

Actions (login required)

View Item