Nevada Darari Farahiyah, 050610183 (2010) PERBANDINGAN METODE BIOAUTOGRAFI DAN KLTDENSITOMETRI UNTUK PENETAPAN KADAR KLORAMFENIKOL DALAM UDANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) KOVER-14 FEB FIX.doc - gdlhub-gdl-s1-2011-farahiyahn-16520-ff6411-p.pdf Download (209kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-farahiyahn-16520-ff6411-p.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kloramfenikol merupakan antibiotik berspektrum luas terutama terhadap bakteri Gram-positif dan Gram-negatif serta memiliki sifat farmakokinetik yang baik dan sering digunakan dalam praktek kedokteran hewan dan perawatan pada spesies budidaya air, termasuk udang. Adanya resiko tertinggalnya residu kloramfenikol pada udang dapat menyebabkan reaksi alergi, toksisitas dan meningkatkan resistensi antibiotik terhadap mikroorganisme.. Metode yang pernah dilakukan untuk menganalisis adanya residu antibiotic dalam udang antara lain Gas Chromatography (GC), High Performance Liquid Chromatography (HPLC) dan LC-MS-MS. Metode analisis yang sensitif dan spesifik diperlukan untuk memonitor secara efektif residu kloramfenikol dalam udang. Untuk efektifitas pelaksanaan monitoring kloramfenikol dalam matriks udang diperlukan metode yang murah, mudah, relatif cepat dan valid untuk mengidentifikasi adanya residu antibiotik.

Actions (login required)

View Item