I Putu Setya Agung (2020) Perlindungan Hukum Terhadap Atlet E-Sports Dibawah Umur Sebagai Pekerja Anak. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (278kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (153kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (108kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I.pdf Download (334kB)
	Text (BAB II) 5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 28 June 2024. Download (284kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 28 June 2024. Download (178kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 28 June 2024. Download (73kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR BACAAN) 8. DAFTAR BACAAN.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 9. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 28 June 2024. Download (350kB) | Request a copy
	Text (KESEDIAAN PUBLIKASI) 10. KESEDIAAAN PUBLIKAS.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) | Request a copy

Abstract

e-Sports merupakan industri baru yang cukup menjanjikan pada saat ini. Penggiat bidang ini terdiri dari berbagai kalangan, baik orang dewasa hingga anak-anak. Atlet e-Sports dibawah umur menjadi sasaran utama dari perusahaan e-Sports untuk menggunakan jasanya dalam berkompetisi. Anak yang menjadi atlet e-Sports ini lah yang kemudian disebut pekerja anak. Penulis menggunakan tipe penelitian hukum normatif yuridis dengan pendekatan perundang-undangan, konsep, dan studi kasus. Keabsahan perjanjian kerja dan hubungan kerja antara anak dibawah umur sebagai atlet e-Sports dengan perusahaan e-Sports harus turut menyertakan peran orang tua atau wali yang memiliki kuasa atas anak tersebut. Hubungan kerja yang sah adalah hubungan kerja yang memenuhi unsur hubungan kerja yakni perintah, pekerjaan, dan upah. Jika suatu hubungan kerja tidak memenuhi salah satu unsur saja, maka tidak dapat disebut dengan hubungan kerja. Hubungan kerja yang terjalin antara atlet e-Sports dibawah umur dengan perusahaan e-Sports adalah sah. Atlet e-Sports dibawah umur merupakan pekerja anak yang mengembangkan bakat dan minat menurut Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No. KEP. 115/MEN/VII/2004. Perlindungan hukum atas pelanggaran hak-hak normatifnya berupa perundingan bipartit dan dapat dilanjutkan pada gugatan kepada Pengadilan Hubungan Industrial yang putusannya bersifat final dan tidak dapat diajukan banding.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	KKB KK-2 FH.114-21 Agu p
Uncontrolled Keywords:	e-Sports, Pekerja Anak, Perjanjian Kerja, Hubungan Kerja, Peran Orang Tua/Wali
Subjects:	K Law
Divisions:	03. Fakultas Hukum
Creators:	Creators NIM I Putu Setya Agung NIM031711133241
Contributors:	Contribution Name NIDN / NIDK Thesis advisor Bagus Oktafian Abrianto NIDN0003108802
Depositing User:	Jadik jdkyanto Wijayanto
Date Deposited:	23 Sep 2021 07:38
Last Modified:	23 Sep 2021 07:38
URI:	http://repository.unair.ac.id/id/eprint/108408
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item