Anggraeni Puspitasari (2020) Efek Lama Paparan Dan Suhu Terhadap Kualitas Dan Kuantitas Dna Pada Bercak Darah. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (383kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (81kB)
	Text (BAB 1) 3. BAB 1.pdf Download (147kB)
	Text (BAB 2) 4. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (204kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 5. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (163kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 6. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (228kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 7. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (219kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) 8. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (142kB) | Request a copy
	Text (BAB 7) 9. BAB 7.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (129kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (229kB)
	Text (LAMPIRAN) 11. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 7 July 2024. Download (685kB) | Request a copy
	Text (PERMOHONAN EMBARGO) Permohonan Embargo.pdf Restricted to Registered users only Download (366kB) | Request a copy

Abstract

Ilmu Forensik merupakan suatu pengaplikasian disiplin pengetahuan kedokteran ataupun pengetahuan lainnya yang berguna untuk menganalisa suatu bukti dalam proses penyelidikan. Bercak Darah merupakan salah satu barang bukti yang sering ditemukan di TKP. Terkadang di suatu TKP ditemukan bercak darah pada permukaan suatu benda seperti kayu, lantai maupun kain yang berupa kain katun. Tujuan penelitian ini menganalisis efek lama paparan dan suhu yang terjadi terhadap kualitas dan kuantitas DNA pada bercak darah. Jenis penelitian yang digunakan adalah ekperimental laboratorium dengan rancangan penelitian experimental with control. Sampel sebanyak 48 bercak darah di kain katun pada masing-masing kelompok perlakuan. Hasil pengukuran rerata kadar DNA sidik bibir (lip prints) menggunakan uv-spectrophotometer pada suhu ruangan (31.50-33.50C) selama 0 (control), 20, 30 dan 40 hari yaitu 633.5 μg/ml, 197.75 μg/ml, 136.67 μg/ml dan 139.42 μg/ml, dan pada suhu lingkungan (30.80-31.60 C) selama 0 (control), 20, 30 dan 40 hari berurutan yaitu 421.17 μg/ml, 144.67 μg/ml, 140 μg/ml, dan 120.17 μg/ml. Rerata kemurnian DNA bercak darah berkisar antara 1,12-1,56. Hasil uji statistik Repeated Measure Anova menunjukkan bahwa ada perbedaan efek lama paparan pada bercak darah terhadap kualitas DNA dengan nilai sig. = 0,000, tidak terdapat efek suhu pada bercak darah terhadap kualitas DNA dengan nilai sig. = 0,122, dan tidak terdapat interaksi efek lama paparan dan suhu pada bercak darah terhadap kualitas DNA dengan nilai sig. = 0,73. Visualisasi hasil elektroforesis bercak darah pada lokus D7S820 dan D18S51 menghasilkan pita DNA sebesar 100 % positif.

Actions (login required)

View Item