ACHMAD ARIEF PRABOWO, 040013457 E (2007) EVALUASI PENERAPAN SISTEM BIAYA STANDAR DALAM MENGHITUNG HARGA POKOK KULIT JADI SAPI UNTUK PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA PROSES PENYAMAKAN KULIT PT. RACHBINI LEATHER DI SIDOARJO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2007-prabowoach-4344-a3007-k.pdf Download (346kB) | Preview |
|
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2007-prabowoach-4344-a3007.pdf Download (7MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini merupakan descriptive research dengan menggunakan metode studi kasus pada PT. Rachbini Leather Sidoarjo. Perusahaan ini bcrgerak di bidang penyamakan kulit sapi yang proses produksinya didasarkan atas pesanan yang diterima dari pelanggan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan judul "Evaluasi Penerapan Sistem Biaya Standar Dalam Menghitung Harga Pokok Kulit Jadi Sapi Untuk Pengendalian Biaya Produksi Pada Proses Penyamakan Kulit PT. Rachbini Leather Di Sidoarjo." Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses produksi pada penyamakan kulit dan .aliran biaya yang terjadi serta untuk mengevaluasi penerapan sistem biaya di dalam menghitung harga pokok kulit jadi sapi. Sistem biaya yang digunakan perusahaan dalam menghitung harga pokok kulit adalah dengan standard costing. Setelah harga per unit diketahui dilanjutkan dengan kesepakatan mengenai kuantitas, kualitas, waktu penyerahan barang dan klausa-klausa lainnya. Dari hasil kesepakatan tersebut maka proses produksi dimulai dan semua unsur biaya yang ditimbulkan akan dicatat sehingga pada akhir proses produksi dapat diketahui biaya-biaya yang dikeluarkan. Selanjutnya melakukan pengendalian biaya dengan membandingkan antara biaya standar dengan biaya yang sesungguhnya terjadi untuk kemudian dianalisa. Langkah terakhir adalah dengan rnengevaluasi standar yang telah ditetapkan. Berdasarkan analisa dapat diketahui bahwa untuk menghitung harga pokok kulit perusahaan telah menerapkan sistem biaya standar sesuai pedoman yang ada. Pada bahan baku, hal ini dapat dibuktikan dari penetapan harga standar dan kuantitas standar, sehingga terjadi perbedaan selisih harga kulit per lembar sebesar Rp. 25.000 (kualitas I) dan Rp 37.500 (kualitas II), dan selisih kuantitas kulit per lembar sebesar 2,1 – 3 Sq.F. Selisih biaya bahan baku ini disebabkan karena harga kulit yang berfluktuasi dan perhitungan rasio pemakaian kulit yang kurang tepat. Pada tenaga kerja, hal ini diketahui dari penetapan tarif upah standar dan jam tenaga kerja standar, sehingga dalam pelaksanaannya terjadi selisih jam tenaga kerja selama 2,6 — 8,741 jam, dan selisih tarif upah per squarefeet sebesar Rp. 450 — Rp. 720. Selisih biaya tenaga kerja langsung ini disebabkan karena motivasi dan produktivitas karyawan yang semakin meningkat. Sedangkan pada overhead pabrik, pencrapan biaya standar ini dibuktikan dengan adanya penetapan tarif mesin dan jam kerja mesin scrta tarif ramuan obat, sehingga terjadi selisih beban pabrikasi pada kualitas I yaitu sebesar Rp. 150 tiap squarefeetnya, yang bcrasal dari selisih jam kerja mesin selama 6 jam. Berdasarkan hal tersebut, maka sebaiknya perusahaan merevisi standar yang lama dan menetapkan standar yang baru untuk mengendalikan biaya produksinya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A 30/07 Pra e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Harga Pokok Kulit Jadi Sapi, Standard Costing, Revisi Standar | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ9701-9940 Public accounting. Auditing |
||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Anisa Septiyo Ningtias | ||||||
Date Deposited: | 20 Apr 2007 12:00 | ||||||
Last Modified: | 14 Jul 2016 06:39 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/1093 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |