Korelasi Variasi Body Mass Index Dengan Nilai Contest To Noise Ratio MRI Lumbal Sekuens T2WI FSE Sagittal

Dicky Pratama (2020) Korelasi Variasi Body Mass Index Dengan Nilai Contest To Noise Ratio MRI Lumbal Sekuens T2WI FSE Sagittal. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (586kB)
[img] Text
2. RINGKASAN.pdf

Download (367kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (462kB)
[img] Text
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (289kB)
[img] Text
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (740kB) | Request a copy
[img] Text
6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (693kB) | Request a copy
[img] Text
7. BAB IV HASIL PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (808kB) | Request a copy
[img] Text
8. BAB V PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (351kB) | Request a copy
[img] Text
9. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (364kB) | Request a copy
[img] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (272kB)
[img] Text
11. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 11 October 2024.

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
FV.RD.24-21-kesediaan - dicky pratama.pdf

Download (319kB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Latar belakang: Salah satu penentuan kualitas citra adalah dengan menggunakam contrat to noise ratio (CNR) yg diperoleh dari penghitungan signal to noise ratio(SNR), SNR didapat dipengaruhi oleh dua faktor, yang dapat diatur dan tidak dapat diatur. Body mass index (BMI) termasuk dalam faktor yang tidak dapat diatur. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelai dari variasi Body Mass lndex(BMI) dengan nilai Contrast to Noise Ratio (CNR) MRI sekuens T2W1 FSE sagittal Bahan dan Metode: Jenis penelitian pada penulisan skripsi ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan prospektif. Jumlah sampel yang digunakan adalah 20 sampel dengan distribusi usia 22-35 tahun dan tanpa adanya metastasis, tumor dan trauma pada area lumbal. Penelitian ini menggunakan selektif simple random sampling. Pengulangan citra dilakukan sebanyak 3 kali dari masing-masing sampel dengan peletakan ROI sebesar 2 mm pada 5 titik yaitu, corpus, diskus, cauda equina, CSF dan noise. Data dianalisis menggunakan uji one- way Annova dan Post-Hoc Test. Hasil: Bertambahnya nilai level BMI menurunkan nilai kontras dari jaringan yang saling berdekatan dan menunjukan nilai kontras tertinggi ketika nilai level BMI semakin kecil. Nilai BMI optimal untuk sekuens T2WI FSE MRI Lumbal pada nilai TR: 3000 dan TE 100 adalah pada nilai BMI underweight hal dibuktikan dengan nilai: 865,5906 pada perhitungan CNR CSF-cauda equina, dibandingkan dengan nilai CNR yang sama pada level BMI lain masing-masing sebesar 791,99; 652,09; 704,47 dan 587,93 pada level BMI normal, overweight, obes I dan obes II. Kesimpulan: Perubahan nilai BMI memberikan hasil bahwa ada perbedaan yang bermakna antara perubahan nilai BNI terhadap nilai CNR.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK FV.RD.24/21 Pra k
Uncontrolled Keywords: Level BMI, perempatan ROI, nilai CNR, T2WI FSE sagittal, MRI Lumbal
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC31-1245 Internal medicine
Divisions: 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D4 Teknologi Radiologi Pencitraan
Creators:
CreatorsNIM
Dicky PratamaNIMDicky Pratama
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
ContributorLailatul MuqmirohNIDN0020077605
Depositing User: Andri Yanti
Date Deposited: 11 Oct 2021 06:56
Last Modified: 11 Oct 2021 06:56
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/111062
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item